Antisipasi Virus Corona di DKI
Dinkes DKI Identifikasi Korban Banjir Positif Covid-19, Dirujuk ke RSD Wisma Atlet Kemayoran
Dinas Kesehatan DKI Jakarta mendapat laporan korban banjir di ibu kota ada yang terpapar Covid-19.
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Dinas Kesehatan DKI Jakarta mendapat laporan korban banjir di ibu kota ada yang terpapar Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti, menyebut para korban banjir yang terpapar Covid-19 ini langsung dirujuk ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
Namun, Widyastuti belum mendapat laporan ihwal jumlah korban banjir di Jakarta yang terpapar Covid-19.
Baca juga: Simak Cara Mendaftar Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia, Ini Link dan Formulirnya
"Angka lengkapnya belum terima langsung. Tetapi Kalau pun ada yang positif segera kami koordinasikan dengan pihak Wisma Atlet tanpa menunggu hasil swab," kata Widyastuti, saat dihubungi Wartawan, Senin (22/2/2021).
Menurutnya, metode rapid antigen Covid-19 telah cukup untuk mendeteksi keberadaan virus corona.
Dengan rapid antigen, lanjutnya, pendeteksi virus Covid-19 cepat dideteksi.
"Karena dengan hasil rapid antigen positif sudah bisa dilakukan rujukan ke wisma Atlet," tutur dia.
"Iya, sudah ada yang dirujuk ke Wisma Atlet," lanjutnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut ada korban banjir yang terpapar Covid-19.
"Ada beberapa lokasi ditemukan warga ketika dites antigen hasilnya positif," kata Anies, saat diwawancarai awak media, di Pintu Air Manggarai, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (21/2/2021).
Namun, mereka yang positif Covid-19 langsung dibawa ke tempat isolasi seperti rumah sakit rujukan dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
"Mereka ditempatkan di tenda isolasi dan kemudian dilakukan pengetesan lebih jauh kalau hasilnya positif dibawa ke pelayanan," tutur dia.
Saat ini, kata Anies, tempat penampungan yang masih digunakan yakni di Gelanggang Olahraga (GOR) Otista, Jakarta Timur.
"Di GOR Otista disiapkan tempat untuk keluara yang mengungsi. Tetapi juga ada jarak jadi protokol kesehatan," ujar Anies.