Kurangi Sampah Plastik, Ecobrick Dibuat Sebagai Pagar dan Gapura di TPS 3R Malaka Selatan

PJLP Lingkungan Hidup di TPS 3R Malaka Selatan RW 09 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur buat ecobrick

Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Erik Sinaga
TribunJakarta/Nur Indah Farrah Audina
Contoh ecobrick di TPS 3R Malaka Selatan RW 09 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur yang menjadi pagar, Selasa (2/3/2021). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, DUREN SAWIT - Tekan sampah plastik, PJLP Lingkungan Hidup di TPS 3R Malaka Selatan RW 09 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur buat ecobrick.

Selama pandemi, limbah plastik di TPS 3R Malaka Selatan meningkat.

Dari 3 ton perdua minggu, saat ini bisa mencapai 5 ton perdua minggu.

Oleh sebab, berbagai cara dilakukan petugas Lingkungan Hidup serta masyarakat yang berprofesi sebagai tukang sampah lingkungan.

Satu diantaranya dengan ecobrik atau botol plastik yang diisi padat dengan limbah nonbiological untuk membuat blok bangunan yang dapat digunakan kembali.

Baca juga: Tepat Setahun Silam, Ini Cerita Pasien 01 Covid-19 Asal Depok: Semua Bingung

Kasatpel Lingkungan Hidup Kecamatan Duren Sawit, Amid mengatakan ecobrick yang sudah dibuat digunakan untuk pagar pembatas di areal TPS.

Contoh ecobrick di TPS 3R Malaka Selatan RW 09 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur yang menjadi pagar, Selasa (2/3/2021).
Contoh ecobrick di TPS 3R Malaka Selatan RW 09 Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur yang menjadi pagar, Selasa (2/3/2021). (TribunJakarta/Nur Indah Farrah Audina)

"Dalam masa pandemi ini mungkin masyarakat banyak di rumah yang artinya pemesanan makanan lebih banyak dalam kantong plastik. Di TPS kami RW 09 Malaka Selatan kami mengurangi sampah tersebut dengan dijadikan ecobrick. Limbah kresek untuk dikembalikan lagi di daur ulang lagi jadi kan biji plastik," jelas Amid di lokasi, Selasa (2/3/2021).

Baca juga: Suntik Vaksin Covid-19 Bikin Wartawan Tangsel Tenang Liputan

Selanjutnya limbah plastik yang biasanya dari sampah minuman sasetan, seperti kopi akan digunakan kembali untuk mendekor TPS.

Bila pagar pembatas telah usai, maka ecobrick akan diperuntukan sebagai gapura.

Baca juga: Vaksinasi Massal Prajurit TNI Digelar di GOR Basket Bekasi

"Pengurangan sampah artinya menggunakan kembali sampah tersebut. Jadi nanti akan dijadikan kreativitas seperti meja, bangku maupun pagar. Ya nanti rencana ke depannya ecobrick ini akan dijadikan gapura. Ini salah satu pengolahan sampah yang dibuang, sehingga nanti yang di buang ke Bantar Gebang hanya reducenya saja," tandasnya.

Selain ecobrick, sampah di TPS juga dipilah sesuai dengan kelompoknya agar yang bisa di daur ulang dapat dimanfaatkan.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved