KLB Semakin Goyang Demokrat, Orang Dekat Anas Singgung Siapa yang Naik dan Turun Gunung?
Diketahui, wacana agar Partai Demokrat menggelar KLB guna menggantikan posisi Agus Harimurti Yudhoyono kian menguat.
TRIBUNJAKARTA.COM - Saat wacana Kongres Luar Biasa (KLB) makin kencang menggoyang, orang dekat mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Gede Pasek Suardika menyinggung siapa yang akan naik dan turun gunung.
Diketahui, wacana agar Partai Demokrat menggelar KLB guna menggantikan posisi Agus Harimurti Yudhoyono kian menguat.
Sejumlah mantan kader yang dipecat dan pendiri Partai Demokrat meyakini KLB akan digelar pada 5 sampai 7 Maret 2021.
Sejumlah nama juga digadang-gadang bakal diajukan sebagai Ketua Umum Partai Demokrat melengserkan AHY.
Nama-nama tersebut yakni Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor, hingga Hasnaeni sang
Ketua Umum Partai Era Masyarakat Sejahtera (Emas).
Hal ini diungkapkan oleh salah satu mantan kader Demokrat, Darmizal yang ikut dipecat bersama Jhoni Allen, 26 Februari 2021.
Baca juga: Nama Terseret Konflik Demokrat, DPP GAMKI Tegaskan Tidak Terlibat Polemik Partai Politik
"Beberapa nama muncul diwacanakan para kader pemilik suara, antara lain Edhie Baskoro Yudhoyono, Ridwan Kamil Gubernur Jabar, Pak Isran Noor, Gubernur Kaltim. Ada juga Hasnaeni yang sudah jadi Ketum Partai Emas," ujar Darmizal.
Orang Dekat Anas Singgung Soal Gunung
Sementara itu, di saat konflik Partai Demokrat makin memanas, Gede Pasek Suardika yang merupakan orang dekat Anas Urbaningrum melontarkan cuitan menarik di akun twitternya @G_paseksuardika
Dia menuliskan bahwa saat ini psywar semakin meningkat dan menarik menyaksikan siapakah yang akan naik dan turun gunung.
Baca juga: Nama Ridwan Kamil Masuk Pusaran Konflik Demokrat, Bagaimana Peluang Sang Gubernur Gantikan AHY?
Baca juga: Jhoni Allen Serukan KLB Demokrat, Ferdinand Hutahaean Tertarik Ikut Nyalon Tapi Ungkap Kendalanya
Baca juga: Merasa Difitnah, Marzuki Alie Bakal Laporkan Sejumlah Kader Demokrat ke Polisi
Diketahui, istilah turun gunung ini pernah disampaikan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ketika melihat adanya isu kudeta kepada Demokrat.
"Psywar makin meningkat...ada yang turun gunung dan ada yang naik gunung. Siapakah yang akan menguasai segitiga gunung tersebut. .?," tulis @G_paseksuardika di akun twitternya, Kamis (4/3/2021).
Gede Pasek menuturkan, sebagai penonton, dirinya hanya bertugas untuk menunggu kelanjutan dari episode selanjutnya.
"Kita tunggu episode selanjutnya... Tugas penonton menonton dan boleh juga jadi suporter," kata dia.
Jhoni Allen Bongkar Sosok SBY di Demokrat