Besok Isra Miraj 1442 H, Berikut Sederet Amalan dan Zikir yang Dianjurkan untuk Dibaca
Berikut sederet amalan serta zikir yang dianjurkan untuk dibaca jelang peringatan Isra Miraj 1442 H.
lihat foto
TRIBUNJAKARTA.COM -- Berikut sederet amalan dan zikir yang dianjurkan untuk dibaca jelang peringatan Isra Miraj 1442 H.
Isra Miraj adalah sebuah peristiwa penting yang terjadi dalam perjalanan hidup Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Peristiwa Isra Miraj terjadi di bulan Rajab, inilah satu alasan mengapa bulan ini begitu mulia.
Jelang Isra Miraj 27 Bulan Rajab yang Jatuh pada Kamis, 11 Maret 2021, perbanyak amalan dan zikir.
Untuk itu, hendaknya umat muslim memperbanyak amalan kebaikan di bulan ini.
Isra` secara bahasa berasal dari kata ‘saro’ bermakna perjalanan di malam hari.
Baca juga: Jelang Peringatan Isra Miraj, Simak 6 Amalan & Doa untuk Menyambut Isra Miraj 1442 Hijriyah
Sementara secara istilah, Isra' adalah perjalanan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersama Jibril dari Mekkah ke Baitul Maqdis (Palestina), berdasarkan firman Allah :
سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَى بِعَبْدِهِ لَيْلاً مِّنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الأَقْصَى
“Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha “ (Al Isra’:1)
Miraj secara bahasa adalah suatu alat yang dipakai untuk naik.
Baca juga: Bacan Lengkap Niat Serta Dzikir Salat Sunah Malam Isra Miraj
Baca juga: PSI Tanggapi Program Rumah DP 0 Rupiah Terganjal Korupsi, Peringatan Keras Bagi Anies
Baca juga: Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 13 Telah Diumumkan, Simak Panduan Memilih Pelatihan
Secara istilah, Miraj bermakna tangga khusus yang digunakan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk naik dari bumi menuju ke atas langit, berdasarkan firman Allah dalam surat An Najm ayat 1-18.
Satu amalan yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan membaca zikir.
Ada satu zikir yang pernah diajarkan Nabi Ibrahim untuk Nabi Muhammad Saw ketika Rasulullah mengalami peristiwa Isra Miraj.
Isra Miraj adalah perjalanan agung Nabi Muhammad yang ditempuh dalam waktu semalam dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsho di Yerussalem.
Tak hanya itu, Nabi Muhammad SAW juga mengalami perjalanan dari bumi menuju langit ke tujuh, lalu dilanjutkan ke Sidratul Muntaha.
