Cerita Imam, Pengungsi Rohingya Dipertemukan Istri dan Anaknya di Makassar Usai 11 Tahun Terpisah

Imam Hussein adalah pengungsi asal Rohingya Myanmar yang terpisah dengan keluarganya karena tinggal di dua lokasi berbeda.

Editor: Kurniawati Hasjanah
Dok Rudenim Makassar
Setelah berpisah selama 11 tahun akibat konflik berkepanjangan di negaranya Myanmar, Imam Hussein akhirnya kini dipertemukan dengan istri dan kedua anaknya, di Rudenim Makassar, Jumat (19/3/2021). 

Saat petugas menawarkan minum ke Jamrid, ia mengambilnya, kemudian membalas petugas dengan gestur menutup kedua telapak tangan seperti orang berdoa sebagai ucapan terima kasih.

Seorang pria asal Thailand Jamrid Sungpen (47) dipindahkan ke Rumah Detensi Imigrasi / Rudenim Makassar, Kamis (18/3/2021). Ia tak memiliki dokumen keimigrasian dan bakal dideportasi.
Seorang pria asal Thailand Jamrid Sungpen (47) dipindahkan ke Rumah Detensi Imigrasi / Rudenim Makassar, Kamis (18/3/2021). Ia tak memiliki dokumen keimigrasian dan bakal dideportasi. (Dok Rudenim Makassar)

"Berdasarkan hasil telaah petugas Kanim Ambon, yang bersangkutan adalah mantan kru kapal dan sudah berada di Ambon sejak tahun 2007," jelas Alimuddin.

"Mudah-mudahan kami cepat mendapat respon dari kedutaan, sehingga proses penerbitan dokumen yang bersangkutan untuk keperluan deportasi juga dapat cepat dilakukan," tambah Alimuddin.

Berita tentang Myanmar

Berita-berita Makassar

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul 11 Tahun Terpisah dengan Istri dan Anak, Imam Hussein Pria Rohingya Ini Akhirnya Bertemu di Makassar

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved