Lansia di Lagoa Alami Gejala Mirip Stroke Usai Divaksin Covid-19: Mulut Mencong, Kesulitan Bicara

"Gejalanya mulut mencong, lidah seperti ketarik, jadi nggak bisa bicara. Kalo untuk jalan, alhamdulillah, masih bisa," jelasnya.

Sebagai keponakan, Budi tak berani mengambil kesimpulan bahwa gejala-gejala tersebut adalah stroke.

Ia juga tak mau begitu saja menyalahkan vaksinasi Covid-19 sebagai penyebab kondisi kesehatan Asminah.

Kendati demikian, anak dari Asminah alias sepupu Budi sempat bercerita bahwa lansia tersebut beberapa kali mengalami gejala serupa di waktu-waktu lalu.

Baca juga: Ular Kobra Nangkring di Setang Kagetkan Pemotor, Tak Sadar Tangannya Dipatuk Walau Darah Bercucuran

"Kalo untuk jelasnya saya belum tahu pasti, apakah betul karena pengaruh vaksinasi atau penyakit dari ibunya sendiri," kata Budi.

"Karena pengakuan dari anaknya, memang pernah mengalami hal seperti itu. Itu juga saya nggak berani menyalahkan bahwa yang vaksinasi itu ada kekeliruan," lanjutnya.

Adapun setelah mengalami gejala-gejala tersebut, Asminah sempat menjalani pemeriksaan kesehatan.

Hasilnya, tensi maupun gula darah ibu lima anak itu terpantau normal.

Hingga hari ini pun, lanjut Budi, kondisi Asminah cenderung sehat. Asminah masih bisa berjalan normal meski tak bisa berlebihan dalam menjalani aktivitasnya.

Baca juga: Bersimbah Darah Usai Jadi Korban Begal, Sopir Taksi Sempat Kejar Pelaku di Jalan Antasari Jaksel

Hanya saja, Asminah masih kesulitan berbicara dengan kondisi mulut mencong dan lidah seperti terikat yang dideritanya.

Ketika TribunJakarta.com menyambangi kediaman Asminah pada sore ini, terlihat dirinya beristirahat di ruang tamu seorang diri.

Posisi tidurnya miring, matanya menatap ke arah luar pintu rumahnya, namun dirinya tak menyahut ketika dipanggil.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Kecamatan Koja dr. Sri Puji Wahyuni mengatakan, hingga kini pihaknya masih mengumpulkan data terkait gejala yang dialami Asminah.

TONTON JUGA

"Masih kita kumpulkan datanya," ucap Puji.