Bom di Makassar
Buntut Bom Bunuh Diri Makassar, Pengamat Teroris Imbau Polri Awasi Migrasi Orang dari Negara Ini
Pengamat teroris, Al Chaidar, meminta Pemerintah dan Polri mewaspadai migrasi orang dari luar ke dalam negeri.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Y Gustaman
Pelaku bom bunuh diri diketahui tinggal di Jl Tinumbu I Lorong 132, Kelurahan Bunga Ejaya, Kecamatan Bontoala, Makassar.
Hal itu diketahui setelah polisi melakukan penggeledahan di rumah pelaku ada Senin pagi.
Diberitakan TribunTimur, pantauan di lokasi pukul 11.50 Wita, penggeledahan itu dijaga ketat personel tim Gegana Brimob bersenjata laras panjang.
Baca juga: Maling 36 Paket di SPBU Tangerang Diburu, Polisi Kesulitan Belum Ada yang Lapor Kehilangan Barang
Penggeledahan dilakukan sejak pukul 09.00 Wita.
Selain itu, dikerahkan kendaraan taktis baracuda di lokasi.

Kehadiran aparat bersenjata lengkap itu pun menjadi tontonan warga sekitar.
4. Foto Tersebar di Medsos
Di media sosial beredar foto pria dan wanita yang disebut-sebut sebagai pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan.
Terkait beredarnya foto pria dan wanita berboncengan mengendarai motor dan disebut sebagai pelaku bom bunuh diri Gereja Katedral Makassar, pihak kepolisian memberi tanggapan.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol E Zulpan membenarkan foto yang beredar.
Hanya saja, polisi masih melakukan pendalaman terkait foto itu.
"Masih pendalaman ya," ujar Zulpan, Senin (29/3/2021), dikutip dari Kompas.com.
5. Pelaku Bagian Jaringan JAD
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menungkapkan pelaku bom bunuh diri merupakan jaringan Ansharut Daulah (JAD).
Sebelum terjadinya bom bunuh diri, Densus 88 telah menangkap 20 pengikut dari JAD di beberapa lokasi di Sulsel, pada Januari lalu.
