Piala Menpora
PREDIKSI Line-up Final Piala Menpora: Persija Turunkan Kekuatan Terbaik, Lini Tengah Persib Keropos
Pertandingan final Piala Menpora 2021 akan mempertemukan dua tim besar yakni Persija Vs Persib. Berikut ini prediksi line-up pertandingan leg pertama
TRIBUNJAKARTA.COM - Pertandingan final Piala Menpora 2021 akan mempertemukan dua tim besar yakni Persija Jakarta Vs Persib Bandung.
Duel yang mempertemukan Persija Jakarta Vs Persib Bandung di final Piala Menpora 2021merupakan partai El Clasico Indonesia.
Dua tim tersebut mempunyai sejarah panjang dan dikenal selalu bersaing ketat di kompetisi sepak bola Indonesia.
Berikut ini prediksi line-up pertandingan leg pertama final Piala Menpora 2021 antara Persija Jakarta Vs Persib Bandung.
Big match final Piala Menpora 2021 bertajuk El Clasico Indonesia antara Persija Jakarta Vs Persib Bandung akan terhampar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (22/4/2021) pukul 20.30 WIB, live Indosiar.
Kubu Persib Bandung diprediksi akan melakukan rotasi untuk lapangan tengah mereka.
Di sisi lain, Robert Alberts selaku juru taktik Maung Bandung diprakirakan tak akan mengubah tridente penyerangan andalannya.
Nama Ezra Walian dan Frets Butuan diprediksi kuat akan memulai laga sebagai starter.
Keduanya menjadi andalan di lini serang Persib, terlebih lagi baik Ezra dan Frets berpeluang untuk meraih gelar top skor Piala Menpora 2021.
Kedua pemain andalan Persib tersebut telah membukukan tiga gol sejauh ini.
Sedangkan Assanur Rijal Torres masih memimpin perburuan gelar pencetak gol terbanyak dengan koleksi empat lesakan.
Torehan pemain yang kini berseragam Persis Solo dibukukan saat penyisihan fase grup Piala Menpora 2021 bersama Persiraja Banda Aceh.
Kemitraan Frets Butuan dan Ezra Walian akan dilengkapi oleh Wander Luiz.
Jika lini penyerangan diprediksi tak mengalami perombakan, beda halnya dengan lapangan tengah Persib.
Nama Dedi Kusnandar diprediksi akan absen untuk laga leg pertama ini mengingat cedera yang ia alami.
Dilansir laman resmi Persib Bandung, Dedi Kusnandar sudah kembali berlatih ringan besama tim Pangeran biru.
Namun, tampaknya Dedi Kusnandar mesti beristirahat terlebih dahulu di bangku cadangan saat laga final leg pertama nanti.

Sebagai opsi, nama Farshad Noor, Abdul Aziz hingga Esteban Vizcarra bisa menjadi alternatif bagi Robert untuk mengisi peran yang ditinggalkan oleh Dedi Kusnandar.
Robert Alberts juga diprediksi akan melakukan rotasi pemain di lini belakang setelah Maung Bandung selalu kebobolan melalui umpan silang di laga perempat final dan semifinal.
Sedangkan dari kubu Persja Jakarta, Sudirman selaku pelatih diprediksi akan menurunkan formasi menyerang dan menampilkan skuad terbaiknya saat jumpa Persib.
Marco Motta yang sebelumnya terkena larangan kartu merah sudah bisa tampil lagi.
Lini tengah akan dijendrali Marc Klok yang memang tampil impresif.
Sedangkan di lini depan, trisula Riko Simanjuntak, Osvaldo Haay dan Marko Simic berpeluang besar jadi andalan.
Prediksi Line-up
Persija Jakarta (4-3-3):
Andritany Ardhiyasa; Marco Motta, Yann Motta, Otavio Dutra, Novri Setiawan; Rohit Chand, Tony Sucipto, Marc Klok; Riko Simanjuntak, Osvaldo Haay, Marko Simic
Persib Bandung (4-4-3):
Teja Paku Alam (GK); Supardi, Nick Kuipers, Victor Igbonefo, Ardi Idrus; Farshad Noor, Abdul Aziz, Frets Butuan, Febri Hariyadi; Ezra Walian, Wander Luiz
Final Persija Vs Persib Dipimpin Wasit FIFA
Pertandingan final turnamen pramusim Piala Menpora 2021 antara Persija Jakarta Vs Persib Bandung akan dipimpin oleh wasit berlisensi FIFA.
Laga Persija Jakarta Vs Persib Bandung leg pertama akan tersaji di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Kamis (22/4/2021) malam.
Pada partai Persija Jakarta Vs Persib Bandung, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan memastikan bakal mengerahkan perangkat pertandingan terbaik yang dimiliki Indonesia.
Hal itu menyusul banyaknya kritik atas keputusan wasit yang dianggap kontroversial dalam gelaran Piala Menpora 2021.
“Iya pasti itu yang turun lisensi FIFA, di dua leg final bahkan di tempat ketiga juga kita turunkan wasit yang FIFA,” kata Irawan yang akrab disapa Iwan Bule.
Bahkan pihaknya ke depan akan menambah kualitas wasit berlisensi FIFA terlebih untuk bisa menggunakan VAR, persyaratannya harus minimal mempunyai 12 wasit berlisensi FIFA.

“Kita baru punya lima wasit (FIFA) rencana kita akan sekolahkan, Pak Menpora nanti akan dukung biar VAR bisa diterapkan di kita, kita masih punya lima kurang tujuh. Kan harus 12 wasit minimal,” katanya.
Jadi Sorotan
Iwan Bule mengakui, masih ada keputusan wasit yang keliru saat memimpin pertandingan Piala Menpora 2021.
Baca juga: Keluhan Alat Vital Sakit Bongkar Aksi Pria Cabuli Bocah Saat Bermain dengan Anaknya
Baca juga: Persija Jakarta Ingin Beri Kado Trofi Piala Menpora 2021 untuk Jakmania yang Berjuang Lawan Covid-19
Baca juga: Bagaimana Hukumnya Puasa Tapi Tak Mengerjakan Salat Lima Waktu?
Namun ia memastikan bahwa kesalahan yang diambil oleh wasit bukan karena ada ‘permainan’ melainkan faktor baru kembalinya mereka memimpin kompetisi resmi setelah satu tahun tak ada pertandingan.
Meski begitu, beberapa keputusan wasit yang jadi polemik salah satunya di laga leg kedua semifinal Piala Menpora 2021 antara Persib Bandung vs PSS Sleman juga bakal didalami.

Kontroversi di Laga Persib Vs PSS Sleman
Diketahui, melajunya Persib Bandung ke final Piala Menpora 2021 menjadi sorotan lantaran keputusan kontroversial dari wasit pertandingan pada laga melawan PSS Sleman.
Keputusan kontroversial itu terjadi pada menit ke-88.
Wasit Dharma Santoso Gulo asal Sumatera Utara menghentikan sebuah umpan Nicolas Velez kepada Irfan Jaya.
Wasit meniup peluit tanda pelanggaran oleh pemain Persib terhadap Nicolas Velez meski sebenarnya PSS dalam posisi advantage ball, karena bola bisa didapatkan Irfan Jaya dalam posisi menyerang pertahanan Persib.
Hal itu membuat pihak PSS Sleman merasa dirugikan dan disinyalir menjadi dasar mereka menolak hadir dalam jumpa pers pasca-laga.

Tak Ada Unsur Kesengajaan
Terkait beberapa keputusan kontroversial yang terjadi, Mochamad Iriawan memastikan tak ada unsur kesengajaan dari wasit yang bertugas.
Iwan Bule, sapaan Iriawan, menjelaskan satu di antara yang bisa menjadi penyebab munculnya keputusan kontroversial adalah lamanya wasit tak bertugas karena tak ada pertandingan.

“Wasit kita semua akomodir karena kan sudah lama nganggur, ada 74 wasit harusnya cukup 25 tapi kita mainkan semua,” kata Iriawan saat ditemui setelah bertemu Menpora Zainudin Amali di Kemenpora, Senayan, Jakarta, Rabu (21/4/2021).
“Satu tahun setengah mereka tidak main, dengan fisik yang kurang dan sekarang pasti ada saja (kesalahan) tapi saya lihat kemarin tidak ada unsur kesengajaan tapi tetap akan kita dalami, karena tidak enak juga kita melihatnya, pelanggaran itu ada Cuma telah wasit ambil keputusannya begitu juga di pertandingan Persib kemarin,” jelasnya.