Peringati Hari Bumi, Yuk Catat Cara Membuat Kompos Sampah Organik

Kamu bisa melakukannya menggunakan komposter, sebuah kontainer yang digunakan untuk mengubah sampah organik menjadi kompos.

Editor: Kurniawati Hasjanah
Freepik
Ilustrasi 

TRIBUNJAKARTA.COM - Peringati hari bumi yang jatuh pada 22 April, yuk mengenal cara membuat kompos sampah organik.

Kompos sampah organik ini berasal  produk makanan, kertas, dan produk berbahan karton.

Bagaimana cara membuat kompos?

Kamu bisa melakukannya menggunakan komposter, sebuah kontainer yang digunakan untuk mengubah sampah organik menjadi kompos.

Masukkan sampah organik ke dalam komposter dan pastikan isinya dalam kondisi lembab. Saat memasukkan sampah kemasan karton atau kertas, pastikan kemasan sudah dicacah kecil terlebih dahulu.

Bila perlu, tuangkan cairan bioaktivator secukupnya untuk menghasilkan kompos yang lebih baik.

Biarkan selama beberapa minggu.

Kompos kemudian siap digunakan untuk taman di rumah atau tanaman pot apa pun yang kamu miliki.

Tempat sampah kompos ini dapat membantu mengurangi jumlah sampah organik sehari-hari di rumah.

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Jumat 23 April 2021, Cancer Tenangkan Dirimu, Leo Lupakan Kekhawatiran

Baca juga: VIRAL Bocah 7 Tahun Dilempar ke Empang, Teman-teman Pelaku Nonton Sambil Ngakak

Tidak ada kata terlambat untuk memiliki komposter di rumah karena sekarang banyak komposter yang bisa didapat di marketplace.

Langkah lebih sederhana yang bisa kamu lakukan adalah mengubah kebiasaan.

Kamu misalnya bisa mengurangi jumlah sampah plastik dengan mengurangi ketergantungan pada kantong plastik.

Coba gunakan tote bag berbahan non-plastik dan bisa digunakan kembali sepenuhnya. Ini berarti kamu tidak perlu menggunakan plastik sekali pakai setiap saat, yang bisa sangat merusak ekosistem.

Kamu juga bisa minum air menggunakan tumbler isi ulang agar tidak terus-menerus membeli air dalam kemasan plastik.

Memilih makanan dan minuman dengan kemasan karton yang tepat pun bisa memberikan dampak positif bagi lingkungan.

Saat kamu berbelanja makanan dan minuman berkemasan karton di supermarket, coba untuk memilih produk yang menggunakan karton kemasan buatan SIG, di mana kamu akan melihat logo SIG di kemasan tersebut.

“Kami telah melakukan berbagai proyek Used Beverage Carton yang bertujuan untuk membantu melestarikan lingkungan dengan mengumpulkan kemasan karton bekas pakai dan mengusahakan kemasan-kemasan tersebut untuk di daur ulang," jelas Noer Wellington, Head of Market Indonesia, Malaysia, and Philippines, PT SIG Combibloc Indonesia dalam keterangan persnya pada Jumat (23/4).

Mencari sumber secara bertanggung jawab sejalan dengan komitmen SIG untuk mempromosikan hidup ramah lingkungan kepada masyarakat umum.

"Rata-rata karton kemasan SIG menggunakan 70-80% renewable paperboard berbahan nabati yang kami dapatkan dari sumber yang disertifikasi oleh Forest Stewardship Council™ (FSC™) yang menetapkan kriteria ketat untuk mengelola hutan secara keberlanjutan serta untuk menghargai komunitas dan masyarakat lokal," paparnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved