Penyebar Babi Ngepet di Depok Ditangkap

Adam Ibrahim, Si Ustaz Asal Sawangan yang Ingin Punya Banyak Pengikut dengan karangan Babi Ngepet

Pria yang disebut Ustaz di wilayah tempat tinggalnya di Kelurahan Bedahan, Sawangan, Kota Depok,ternyata adalah pengarang cerita babi ngepet.

Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Elga H Putra
TribunJakarta/Dwi Putra Kesuma
Adam Ibrahim ketika memberikan keterangan di Polres Metro Depok, Kamis (29/4/2021). Adam adalah sosok yang membuat cerita bohong mengenai babi ngepet 

Satu dari tiga pria mencurigakan ini mengenakan jubah tertutup berwarna hitam.

Muncul dugaan, ketiga pria ini berkaitan erat dengan kemunculan babi diduga jadi-jadian ini.

Untuk menangkap babi ini, delapan orang yang ikut menangkapnya harus rela tak mengenakan sehelai pun pakaian alias bugil.

“Ini sebagai syarat penangkapan babi ngepet,” kata Martalih di lokasi kejadian, Selasa (27/4/2021).

Awal diamankan, babi ini berukuran panjang 50 sentimeter dan lebar 40 sentimeter.

Beberapa saat kemudian, ukuran babi ini mengecil menjadi panjang 30 sentimeter dan lebar 40 sentimeter.

“Kami mengetahui saat kalung yang berada di leher Babi ngepet terlepas,” katanya.

Dimakam Dengan Kondisi Tubuh Terpisah

Meski sudah dimakamkan dengan kondisi tubuh terpisah, kisah babi ngepet di Depok ini belum selesai.

Hal itu karena makam babi itu rencananya akan dibongkar.

Adapun penyebabnya karena keluarga pemilik lahan pemakaman yang dijadikan lokasi penguburan babi di Kelurahan Bedahan, Sawangan, Kota Depok, tidak terima lahannya dijadikan makam diduga babi ngepet.

Namun belum dilaksanakan kapan pembongkaran akan dilakukan.

Akan tetapi, warga sekitar meminta waktu selama tiga hari kedepan untuk kembali dirembukan.

“Iya, yang punya gak terima apa katanya mau dipindahin. Tapi kita minta waktu tiga hari buat rembukan dulu gitu,” kata mantan Ketua RW setempat, Hamdani, saat dijumpai wartawan di lokasi, Rabu (28/4/2021).

Hamdani juga mengatakan, bahwa warga setempat tetap meyakini babi tersebut jadi-jadian alias babi ngepet, dikarenakan sejumlah faktor.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved