Ramadan 2021
Travel Gelap yang Nekat Angkut Pemudik Pulang Kampung Pasang Tarif Di Atas Normal
- Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menyebut penyedia travel gelap memasang tarif
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, KEBAYORAN BARU - Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo menyebut penyedia travel gelap memasang tarif di atas normal kepada para pemudik.
"Patokan biaya mereka (travel gelap) lebih tinggi dari yang biasa. Rata-rata tarifnya di atas normal," kata Sambodo kepada wartawan, Kamis (29/4/2021).
Sambodo mencontohkan, tiket mudik dari Jakarta ke Cilacap biasanya hanya sekitar Rp 200 ribu.
Baca juga: Siasat Travel Gelap Angkut Pemudik: Promosi di Media Sosial hingga Lewat Jalur Tikus
Namun, penyedia travel gelap mematok harga Rp 300 ribu hingga Rp 350 ribu.
"Kemudian ke Lampung Rp 400 ribu, padahal biasanya Rp 300 sampai 350 ribu," ujar dia.
Dalam kasus ini, Polda Metro Jaya menangkap ratusan penyedia travel gelap yang nekat membawa penumpang mudik.
Kombes Sambodo mengatakan, para penyedia travel gelap itu ditangkap saat polisi melakukan penyekatan di beberapa titik pada 27 dan 28 April 2021.
"Dari kegiatan dua hari kami telah amankan 115 yang tidak memiliki izin trayek atau tidak memiliki izin mengangkut penumpang," kata Sambodo.
Menurut Sambodo, ratusan travel gelap yang ditangkap hendak mengangkut penumpang dari Jakarta menuju berbagai daerah di Pulau Jawa.
Baca juga: Hendak Angkut Pemudik Hingga ke Lampung, 115 Travel Gelap Ditangkap Polisi
"(Travel gelap) mengangkut penumpang dari Jakarta ke Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, bahkan sampai ada yang ke Lampung," ungkap dia.
Sambodo memastikan pihaknya telah menyita ratusan kendaraan milik travel gelap tersebut.
Ia merincikan, dari 115 kendaraan travel gelap, 64 di antaranya bertipe minibus atau elf. Sedangkan 51 lainnya merupakan mobil pribadi.
"Dan kepada mereka dikenakan sanksi tilang," ujar Sambodo.
Polda Metro Jaya menangkap ratusan penyedia travel gelap yang nekat membawa penumpang mudik.