Narkoba Ganggu Kejiwaan Pemuda, Bacok Ayah Secara Brutal, Kemudian Malah Gorok Leher Sendiri

Narkoba mengganggu kejiwaan seorang pemuda. Agusti tega membacok ayahnya sendiri secara brutal dan setelahnya pemuda itu justru menggorok lehernya.

Editor: Elga H Putra
tnp.sg
Ilustrasi Penusukan. Narkoba mengganggu kejiwaan seorang pemuda. Agusti (24) tega membacok ayahnya sendiri secara brutal dan setelahnya pemuda itu justru menggorok lehernya sendiri. 

Pelaku Gangguan Jiwa Akibat Narkoba

Polisi masih mendalami penyebab pelaku nekat melakukan kekejian itu.

Namun kuat dugaan, insiden berdarah ini berkaitan erat dengan kondisi pelaku kejiwaan pelaku yang terganggu.

Yose mengungkapkan dari keterangan saksi, pelaku diketahui mengalami gangguan jiwa yang disebabkan kecanduan narkoba.

Penyakit kejiwaan ini disimpulkan lumayan parah, karena pelaku pernah dirawat di RSUZA Banda Aceh.

“Kemungkinan gangguan kejiwaan yang terjadi pada pelaku disebabkan narkoba, sehingga tidak mempunyai kesadaran yang dapat menghilangkan nyawa orang lain,” kata Yose.

Korban pembacokan saat berada di RSUD Aceh Tamiang, Jumat (7/5/2021). Korban dinyatakan meninggal akibat luka serius di kepala dan leher.
Korban pembacokan saat berada di RSUD Aceh Tamiang, Jumat (7/5/2021). Korban dinyatakan meninggal akibat luka serius di kepala dan leher. (Dok: Polsek Kejuruan Muda)

Adik Bunuh Kakak karena Tuduh Istrinya Digoda

Sedang perbaiki motornya, sang kakak tiba-tiba ditusuk sampai tewas oleh adiknya sendiri karena dituduh sering menggodai adik iparnya alias istri dari pelaku.

Pembunuhan sedarah itu dilakukan seorang adik bernama Hermanto (38) kepada kakak kandungnya sendiri Jeprianto (44).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa tersebut terjadi di bawah rumah orang tua korban di desa Aur Duri kecamatan Rambang Niru, Muaraenim, Sumatera Selatan pada Jumat,(7/5/ 2021) sekira pukul 16.00 WIB.

Dugaan kuat pembunuhan sadis ini dilatarbelakangi kesalah pahaman antara pelaku dan korban.

Kronologi pembunuhan tersebut bermula saat korban bersama adik kandungnya yang lain yaitu Redi Bin Nurman (31) sedang memperbaiki motor di bawah rumah orang tuanya yang juga berada di desa Aur Duri kecamatan Rambang Niru.

Namun saat sedang memperbaiki motor, tersangka yang sebelumnya sedang berbaring santai di dekat korban, tiba-tiba bangun.

Jajaran Polsek Rambang Niru sedang melakukan identifikasi terhadap jasad korban yang dibunuh oleh adik kandungnya.
Jajaran Polsek Rambang Niru sedang melakukan identifikasi terhadap jasad korban yang dibunuh oleh adik kandungnya. (TRIBUNSUMSEL.COM/IKA ANGGRAENI)

Pelaku langsung menusuk korban dengan senjata tajam ke arah pinggang sebelah kanan satu kali.

Akibat peristiwa tersebut korban mengalami luka tusuk di bagian pinggang sebelah kanan.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved