Sejumlah Fakta Ledakan saat Meracik Petasan yang Tewaskan 4 Orang, Kondisi Korban Mengenaskan
Berikut sejumlah fakta ledakan petasan yang terjadi di Kebumen dan menewaskan empat orang serta empat lainnya mengalami luka-luka.
TRIBUNJAKARTA.COM - Berikut sejumlah fakta ledakan petasan yang terjadi di Kebumen dan menewaskan empat orang serta empat lainnya mengalami luka-luka.
Peristiwa ledakan petasan ini terjadi di Desa Ngabean, Kecamatan Mirit, Kebumen, Jawa Tengah, Rabu (12/5/2021), sekitar pukul 17.30 WIB.
Menurut polisi, ledakan terjadi saat para korban meracik petasan di rumah milik warga bernama Untung (55).
Sejumlah warga mengatakan, kondisi para korban luka parah dan bergelimpangan di lokasi kejadian.
Baca juga: Debt Collector Berulah Lagi, Kali Ini Tabrak dan Mengeroyok hingga Korbannya Dirawat
Berikut ini fakta lengkapnya:
1. Plafon dan tembok rumah hancur
Akibat ledakan itu, tembok dan plafon rumah Untung hancur.
Dari keterangan polisi, ledakan terjadi di tengah-tengah para korban meracik petasan.
Baca juga: Sumatera Utara dan Sumatera Barat Diguncang Gempa 7,2 Magnitudo
"Ledakan berawal dari aktivitas meracik mercon oleh sekelompok warga," kata AKBP Piter saat memimpin langsung jalannya olah TKP.
TONTON JUGA:
Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus tersebut untuk melacak asal usul bahan petasan yang diracik para korban.
2. Kondisi korban mengenaskan
Untung menjelaskan, saat ledakan itu terjadi dirinya sedang berada di belakang rumah.
Setelah terjadi ledakan, dirinya segera berlari menuju ke lokasi sumber ledakan.
Baca juga: Debt Collector Berulah Lagi, Kali Ini Tabrak dan Mengeroyok hingga Korbannya Dirawat
Saat itu dia melihat tubuh para korban bergelimpangan, salah satunya anaknya sendiri, Muhammad Taufik Hidayat (27).