Wali Kota Tangerang Selatan Bubarkan Warga yang Asyik Bermain di Taman Kota 2
Benyamin beralasan, sebenarnya kondisi Taman Kota 2 masih tutup dan belum beroperasi demi mengantisipasi meluasnya penularan Covid-19.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com Jaisy Rahman Tohir
TRIBUNJAKARTA.COM, CIPUTAT - Meski dilarang, ratusan warga tetap datang berwisata ke Taman Kota 2 yang berlokasi di perbatasan Kecamatan Serpong dan Setu, Tangerang Selatan (Tangsel), pada hari keempat Idul Fitri, Minggu (16/5/2021).
Tak pelak, banyaknya jumlah pengunjung membuat kerumunan yang berpotensi menjadi klaster penularan Covid-19.
Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie dan Kapolres Tangsel, AKBP Iman Imanuddin beserta jajaran mendatangi taman yang dibelah Sungai Jaletreng itu.
Dua pimpinan di Tangsel tersebut membubarkan warga yang tengah asyik bermain menikmati petang hari.
Aparat kepolisian berkeliling membawa pengeras suara meminta warga untuk pulang.
Dalam keterangan resminya, Benyamin memohon warga untuk maklum atas pembubaran tersebut.
"Maaf ya Bapak, Ibu, Anak-anakku, yang tadi sore sedang bermain di Taman Kota 2, lalu kami bubarkan bersama Kapolres Tangsel," terang Benyamin.
Baca juga: Puluhan Pemudik Jalani Swab Test Antigen di GOR Makasar, 7 Diantaranya Reaktif Covid-19
Baca juga: Marak Spanduk Warga Minta Pemudik Swab Antigen dan Isolasi Mandiri Saat Kembali ke Tangsel
Baca juga: Wakil Ketua DPRD DKI: Warga yang Masuk ke Jakarta Tanpa Bawa Surat Tes Covid-19 Harus Ditindak Tegas
Benyamin beralasan, sebenarnya kondisi Taman Kota 2 masih tutup dan belum beroperasi demi mengantisipasi meluasnya penularan Covid-19.
"Bukan maskud mengganggu liburan, tapi lebih karena kerumunan sudah overload di masa pandemi ini dan taman tersebut pun masih kami tutup," kata Benyamin.
Alasan pembubaran juga didasarkan pada Instruksi Gubernur Banten yang melarang dibukanya destinasi wisata pada musim libur lebaran 2021.
"Dan kami juga harus mengikuti Instruksi Gubernur No. 556/901-Dispar/2021 tentang penutupan sementara destinasi wisata dampak libur Hari Raya Idul Fitri tahun 2021," pungkasnya.