BEJAT Lansia Berulang Kali Setubuhi Siswi SD, Kemudian Rekannya Juga Ikutan Mencabuli

Bejat, lansia sudah berulang kali mencabuli siswi SD bahkan sampai mengajak rekannya untuk ikutan melakukan hal tersebut.

Editor: Elga H Putra
tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
Ilustrasi Pelecehan Seksual. Bejat, lansia sudah berulang kali mencabuli siswi SD bahkan sampai mengajak rekannya untuk ikutan melakukan hal tersebut. 

Celana panjang dan celana dalam milik korban juga ditemukan.

Barang bukti itu didapat di sekitar ditemukannya mayat gadis malang tersebut.

Kepolisian telah memasang garis polisi di lokasi.

Hal itu dilakukan guna penyelidikan lebih lanjut hingga berhasil membekuk dua pelaku yang tega memperkosa dan membunuh korban.

Pelakunya yakni A (34) dan KH (56).

Petugas evakuasi jasad Laudya Chintya Bella, siswi SMP Negeri 1 Lipat Kajang, Kabupaten Aceh Singkil, ke ambulans. Korban ditemukan meninggal dalam kondisi terkubur, Rabu (12/5/2021)
Petugas evakuasi jasad Laudya Chintya Bella, siswi SMP Negeri 1 Lipat Kajang, Kabupaten Aceh Singkil, ke ambulans. Korban ditemukan meninggal dalam kondisi terkubur, Rabu (12/5/2021) (Dokumen Barus via Serambi)

Berdasarkan hasil pemeriksaan Satreskrim Polres Aceh Singkil, tersangka sebelum membunuh sempat melakukan pemerkosaan terhadap korban.

Kasat Reskrim Polres Aceh Singkil, Iptu Noca Tryananto dalam konferensi pers mengatakan, pelaku berhasil ditangkap kurang dari 1x 24 jam dari kejadian.

Hal itu berkat dukungan masyakarat yang memberikan informasi kepada penyidik kepolisian.

Ada dua tersangka dalam perbuatan keji itu. Masing-masing A (34) dan KH (56) satu kampung dengan korban di Desa Lipat Kajang.

"Berkat dukungan masyakarat setempat, langsung terungkap," ujarnya saat merilis kasus tersebut, Selasa (18/5/2021).

Disebutkan pelaku utama pemerkosa dan pembunuh adalah tersangka A.

Tersangka A melakukan pemerkosaan lantaran terpengaruh film porno yang kerap ditontonnya.

Mula-mula A melakukan bujuk rayu kepada korban di kantor desa Lipat Kajang. Lantas merudapaksa korban di belakang kantor desa.

Sebelum memuaskan hasrat birahinya, A terlebih dahulu menganiaya korban dengan memukul korban menggunakan batu.

Kasat Reskrim Polres Aceh Singkil, Iptu Noca Tryananto sampaikan konferensi pers terkait pengungkapan tersangka pelaku pembunuhan siswi SMP 1 Simpang Kanan, Selasa (18/5/2021).
Kasat Reskrim Polres Aceh Singkil, Iptu Noca Tryananto sampaikan konferensi pers terkait pengungkapan tersangka pelaku pembunuhan siswi SMP 1 Simpang Kanan, Selasa (18/5/2021). (SERAMBINEWS.COM/DEDE ROSADI)

Dalam keadaan tak berdaya itulah korban diperkosa.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved