Liburan Sambil Sewa PSK, Pengalaman Alan Booking Online Berujung Kecewa: Banyak Tak Sesuai Foto
Alan (50) bukan nama sebenarnya kerap menyewa PSK saat liburan bersama rekannya. Kisah Alan sering kecewa saat booking online.
Penulis: Ferdinand Waskita Suryacahya | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Usia bayi sang janda muda itu belum berusia dua bulan.
Bunga sempat berpikir keluar dari dunia prostitusi online.
Namun kebutuhan susu sang anak membuatnya dirinya kembali menawarkan jasa kencan kepada pria hidung belang.
"Selama hamil meski sudah cerai saya tak berani 'open'. Sempat saya berpikir untuk berhenti. Tapi sekarang ini saya punya anak yang butuh susu saya tak mau merepotkan orang tua," kata Bunga di dekat parkiran bus Ciater, Senin (24/5/2021) malam.
Akhir-akhir ini, Bunga hanya baru melayani tiga pria hidung belang.
Baca juga: Pembunuh PSK Online di Kamar Kos Tertangkap, Pelaku Habisi Korban Setelah Bercinta
"Setelah Lebaran baru tiga kali, soalnya gampang-gampang susah juga. Kadang minta tarifnya murah banget," ujar dia.
Dari tarif sekali kencan, Rp 500-600 ribu Bunga bisa menafkahi diri dan bayinya selama satu pekan.
"Kalau seminggu ya bisa sampai Rp 500 ribu itu termasuk susu anak saya," kata dia.
"Selama saya 'open' anak saya titip ke orang tua. Bu saya titip dulu mau ada perlu. Tapi memang enggak lama paling malem sampai jam 2 atau jam 3 pagi udah di rumah," ujarnya.
Bunga mengaku mengalami hamil di luar nikah.
Sang pacar merenggut keperawanannya.
Setelah hamil duluan, kemudian ia menikah dengan sang pacar.
Namun sayang rumah tangga mereka tak berlangsung langgeng.
Bunga lalu diceraikan oleh sang suami yang merupakan mantan pacar yang merenggut keperawanannya.
"Saya masih mengandung, tapi dia udah ngajak cerai. Sekarang anak saya juga baru satu bulan," ujar Bunga kepada Tribun, Senin (24/5/2021).
Baca juga: PSK Pakai Foto Profil Palsu Demi Tipu Pria Hidung Belang, Minta Uang Pelicin Sebelum Kencan