Anak Temukan Jasad Ibunya Tertutup Daun, Terkuak Pelakunya Orang Dekat yang Dongkol Gegara Ini
Seorang anak menemukan jasad ibu kandungnya tertutup daun di parit sekitar tempat tinggalnya, Kalimantan Tengah. Ternyata pelakunya orang dekat.
Penulis: Ferdinand Waskita Suryacahya | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Seorang anak menemukan jasad ibu kandungnya tertutup daun pelepah kelapa sawit di parit sekitar tempat tinggalnya di mes perusahaan perkebunan kelapa sawit, Kalimantan Tengah.
Korban bernama Suniani (50) itu ditemukan tak bernyawa di areal perkebunan Kelapa Sawit PT MAP Blok B 14, Desa Penyang, Kecamatan Telawang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) , Kalimantan Tengah, Sabtu (5/6/2021) pukul 08.00 wib.
Terkuak, pelaku pembunuhan itu orang dekat yakni suaminya sendiri berinisial DM (54).
Awalnya, pihak perusahaan melaporkan penemuan mayat tersebut kepada pihak kepolisian Polsek Tewalang.
Setelah melakukan penyelidikan mendalam dengan menannyakan sejumlah saksi terkait penemuan mayat tersebut, polisi kemudian menangkap pelaku, DM (54).
Baca juga: Dengar Kabar Burung Soal Istrinya, Amarah Sopir Truk Tak Terbendung Tebas Penjual Sayur
DM (54) yang tak lain adalah suami korban mengakui telah membunuh istrinya sendiri, karena dongkol.
Kapolres Kotim, AKBP Abdoel Harris Jakin saat ekspos kasus tersebut mengungkapkan, pelaku tega membunuh istrinya hingga 11 tusukan dengan pisau dapur.

Pasalnya, selama ini ia merasa dongkol dengan istrinya yang selalu rewel tentang pendapatan yang sedikit.
"Kasus ini dilatarbelakangi masalah ekonomi yang menyebabkan sering terjadi keributan antara suami dan istri, selama tiga bulan ini, sehingga akhirnya, suami korban tega membunuh istrinya saat puncak kemarahanya yang sudah lama terpendam," ujarnya, Kamis (10/6/2021).
Baca juga: Apes Mesum di Area Sawit, Pria Ini Pasrah Pacar dan Motornya Dibawa Kabur Maling Kambuhan
Dikatakan Kapolres, pihaknya telah memeriksa hingga delapan orang saksi yang akhirnya terungkap pelaku pembunuhan adalah suami korban sendiri.
"Kejadiannya, Jumat (4/6/2021) pukul 08.00 WIB, korban sempat berpamitan, dengan suaminya, untuk memancing, saat itu pelaku sedang memperbaiki tali gerobak di motornya untuk pengangkutan sawit," ujarnya.
Kemudian, suaminya berangkat kerja dan pulang pukul 11.00 wib, tidak menemukan istri di rumah.
Kemudian pelaku mendatangi istrinya yang sedang memancing.
Sekitar Pukul 11.30 pelaku berjumpa dengan korban saat memancing.
"Saat itu, pelaku sedang dalam keadaan marah dan kalap, sehingga istrinya langsung dipukul di dada lalu , pipi. Korban melawan menyerang pelaku yang menghindar lalu membalas, menonjok dada korban, kemudian terjongkok dan berdiri lagi berusaha memukul," ujarnya.