MotoGP
Belum Raih Hasil Memuaskan, Valentino Rossi Disarankan Sudahi Karier MotoGP
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi diminta pensiun dari ajang balapan MotoGP. Saran itu datang dari Komentator MotoGP, Nico Cereghini
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi diminta pensiun dari ajang balapan MotoGP.
Apalagi, Valentino Rossi belum dapat meraih hasil yang memuaskan bersama tim barunya, Petronas Yamaha SRT.
Komentator MotoGP, Nico Cereghini pun angkat bicara mengenai performa The Doctor.
Valentino Rossi tak bisa berbuat banyak menghadapi kerasnya persaingan hingga berakhirnya seri kesembilan MotoGP 2021.
Terakhir, Valentino Rossi kembali gagal meraih angka untuk kelima kalinya sepanjang musim ini tatkala tampil pada MotoGP Belanda 2021.
Baca juga: Jadwal MotoGP 2021 Masuki Jeda Tengah Musim, Maverick Vinales Resmi Tinggalkan Yamaha, ke Aprilia?
Dalam balapan yang bergulir di Sirkuit Assen tersebut, The Doctor meraih hasil gagal finis usai mengalami crash.
Tak ayal, hasil tersebut membuat Valentino Rossi masih tenggelam di peringkat ke-19 klasemen pembalap MotoGP 2021.
Nico Cereghini menyarankan agar Valentino Rossi menyudahi karier di MotoGP.
Dengan usia yang sudah mencapai 42 tahun, dia dinilai sudah jenuh dalam melakoni balapan demi balapan.
Baca juga: MotoGP Belanda 2021: Detik-detik Valentino Rossi Terguling, Motornya Rusak di Sirkuit Assen
Rasa jenuh tersebut tentu semakin dirasakan Valentino Rossi saat dia tak kunjung mendapatkan hasil sesuai harapan.
Selain itu, minat Valentino Rossi sebagai seorang pebisnis baru-baru ini bersama timnya, VR46 juga menjadi faktor tersendiri.
"Dia pasti mengalami jenuh karena latihan yang kian keras dan kurang menyenangkan," ucap Nico Cereghini.
"Akhir pekan balapan yang kian menantang dan hasil tak optimal."
"Bahkan transisi profesi dari seorang pembalap menjadi pebisnis yang kini dia jalani," imbuhnya.
Pensiun dipandang pilihan realistis untuk peraih sembilan gelar juara dunia itu terlebih dengan usianya kini.
