Gubernur Anies Marah & Tunjuk-tunjuk Manajer saat Sidak Perusahaan, PSI:Jangan Cuma Teatrikal Semata

Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) buka suara soal aksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan marah-marah saat sidak perusahaan pada Selasa (6/7)

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
Istimewa
Tangkapan layar dari instagram story Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat melakukan sidak ke kantor Ray White Indonesia - Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) buka suara soal aksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan marah-marah saat sidak perusahaan pada Selasa (6/7) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) buka suara soal aksi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan marah-marah saat sidak perusahaan pada Selasa (6/7/2021) kemarin.

Politisi PSI William Aditya Sarana pun mengapresiasi Anies yang tegas memberikan sanksi kepada perusahaan yang melanggar aturan Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

TONTON JUGA

"Respons marah pak Anies adalah gestur politik yang pas untuk memberikan sinyal ketegasan terhadap pelanggaran protokol kesehatan," ucapnya, Rabu (7/7/2021).

Walau demikian, anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta itu menyayangkan masih banyaknya pelanggaran protokol kesehatan di ibu kota.

"Ironisnya pelanggaran protokol kesehatan masih ramai kita lihat, ini sayang sekali," ujarnya dalam keterangan tertulis.

Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI William Aditya Sarana
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PSI William Aditya Sarana (Warta Kota/Ricky Martin Wijaya)

Ia berharap, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menggencarkan pengawasan dan menindak tegas setiap pelanggar PPKM Darurat.

William menyebut, jangan sampai kemarahan Anies hanya sebatas aksi teatrikal untuk menarik simpati masyarakat.

Baca juga: 2 Perusahaan di Jakarta Pusat Langgar PPKM Darurat, Manajer HRD, Dirut, hingga CEO Jadi Tersangka

"Jangan sampai kemarahan pak Anies berhenti sampai akai teatrikal semata, namun harus dilanjutkan dengan tindakan penegakan protokol PPKM Darurat yang nyata kepada pelanggar prokes," tuturnya.

Untuk  meningkatkan pengawasan, ia pun meminta Anies untuk meningkatkan koordinasi dengan organisasi kewilayahan yang ada di ibu kota.

“Organisasi kewilayahan harus terus dikoordinasi oleh Pak Anies, seperti Satpol PP, wali kota sampai lurah untuk terus melakukan penegakkan protokol kesehatan karena Jakarta sekarang di titik nadir kesehatan, ketegasan diperlukan dalam waktu seperti ini," tuturnya.

TONTON JUGA

Anies marah dna tunjuk-tunjuk manajer saat sidak

Diberitakan sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dibuat geram saat melakukan sidak di sejumlah perusahaan yang ada di Sahid Sudirman Center, Jakarta Pusat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved