Iduladha 2021
Bagikan Paket Rendang, Polisi Minta Warga Tidak Berkerumun Nyate Daging Kurban
Jajaran Polrestro Jakarta Timur membagikan ratusan paket rendang kepada warga yang beraktivitas di sekitar Stasiun Jatinegara pada Selasa
Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA - Jajaran Polrestro Jakarta Timur membagikan ratusan paket rendang kepada warga yang beraktivitas di sekitar Stasiun Jatinegara pada Selasa (20/7/2021) sore.
Paket rendang dalam boks plastik hasil racikan ibu-ibu Bhayangkari di dapur umum tersebut dibagikan ke para pekerja sektor informal yang tidak memiliki penghasilan tetap bulanan.
Kapolrestro Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan mengatakan pihaknya sengaja membagikan paket rendang siap makan guna mencegah kerumunan warga akibat kegiatan membakar daging.
"Dengan pembagian ini juga menjadi lebih praktis, sehibgga mereka tinggal makan, tinggal cari nasi putih saja. Apalagi sekarang masa PPKM Darurat," kata Erwin di Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (20/7/2021).
Pembagian paket rendang ini rencananya berlangsung selama tiga hari masa Tasyrik atau hingga Jumat (23/7/2021) guna mengurangi beban warga secara ekonomi terdampak PPKM Darurat.

Pasalnya selama PPKM Darurat mobilitas warga dibatasi sehingga memengaruhi penghasilan pekerja sektor informal yang tidak memiliki penghasilan tetap seperti pedagang kaki lima, tukang ojek.
"Nanti kita setiap hari membagikan daging kurban yang sudah dijadikan rendang ini. Sasrannya pun berbeda-beda, ada Ojol, pemulung. Jadi semua yang terdampak PPKM Darurat kita coba berbagi," ujarnya.
Hermansyah, satu pengemudi Ojol yang mendapat bingkisan paket rendang siap saji dari Polres Jakarta Timur menyambut baik kegiatan karena selama PPKM Darurat penghasilannya berkurang.
Baca juga: Sejarah Hari Ini: Persija Jakarta Permalukan Persib Dihadapan Bobotoh, Ada Aksi Akrobatik Bepe
Meski masih bisa beroperasi menerima orderan tapi banyaknya warga yang secara ekonomi terdampak pandemi Covid-19 dan PPKM Darurat membuat jumlah pesanan diterimanya berkurang.
"Alhamdulillah dapat daging tanpa masak lagi. Apalagi dari pagi saya keliling cari daging kurban enggak dapat, eh dapat yang sudah matang. Harapannya Covid-19 bisa segera berakhir," tutur Hermansyah.