Anies Baswedan Harap Kesebelasan yang Bermain di JIS Torehkan Prestasi Internasional
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengutarakan harapan untuk tim yang bermain di Jakarta International Stadium (JIS).
lihat foto
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengutarakan harapan untuk tim yang bermain di Jakarta International Stadium (JIS).
Ucapan tersebut disampaikan Anies Baswedan di webinar dengan tema "Satu Atap Satu Bangsa #StadionKita", Rabu (28/7/2021).
Anies Baswedan ingin label internasional yang melekat pada JIS tersebut juga diikuti tim yang berlaga di stadion itu.
Stadion yang terletak di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara tersebut memang dibangun dengan kualitas mentereng.
"Kami berharap bukan hanya stadionnya yang bertaraf internasional," kata pria berusia 52 tahun itu.
"Tapi juga kesebelasan yang bermain di Stadion itu (JIS) adalah kesebelasan yang prestasinya bisa internasional," sambung Anies Baswedan.
JIS juga harus menjadi saksi pemain potensial asal Indonesia dapat mencuri perhatian dunia.
Stadion yang memulai pembangunan di tahun 2019 itu ditargetkan rampung pada akhir 2021.
"Kami membayangkan pemain-pemain Indonesia, bukan hanya menjadi tuan rumah," kata pria kelahiran Kuningan, Jawa Barat tersebut.
Baca juga: Ganda Putra dan Putri Indonesia Berjuang di Babak Perempat Final Bulu Tangkis Hari Ini
Baca juga: 3 Wakil Indonesia Berjuang di Olimpiade 2020, Kamis 29 Juli: Catat Waktunya & Beri Dukungan Langsung
Baca juga: Kemegahan Kandang Persija Langsung Pecahkan Rekor MURI:Atap Buka-Tutup hingga Stadion Green Building
"Tapi kami berharap pemain-pemain menjadi mempesona di negeri orang dan akan membawa nama besar (Indonesia)," sambung Anies Baswedan.
Adapun pembangunan JIS baru saja memborong tiga rekor Museum Dunia Indonesia (MURI).
Penyerahan rekor MURI itu dilaksanakan secara virtual pada Rabu (28/7/2021).
Tiga rekor MURI yang dimaksud sebagai berikut, pertama lifting struktur atap stadion dengan bobot 3.900 ton.
Kedua, stadion pertama di Indonesia yang menggunakan sistem atap buka-tutup.
Ketiga, stadion green building dengan sertifikasi platinum pertama.
