Cerita Kriminal
Mau Vaksin Covid-19, Mahasiswa Ini Malah Dihajar Oknum Sekuriti GBK Sampai Babak Belur:Sempat Cekcok
Oknum sekuriti yang bekerja di area Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat menghajar mahasiswa hingga babak belur.
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Oknum sekuriti yang bekerja di area Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat menghajar mahasiswa hingga babak belur.
Korban adalah Zaelani (26), mahasiswa Universitas Jakarta (UNIJA) Fakultas Teknik tingkat akhir ini diduga dianiaya oknum sekuriti tersebut.
TONTON JUGA
Pada Jumat (30/7/2021), Zaelani hendak mengikuti vaksinasi Covid-19 di sana.
Head Non-Litigation LBH Pendidikan Indonesia, Eka Zulkarnanen, menuturkan Zaelani saat itu mendatangi Pos V GBK guna mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap kedua.
Dikatakan Eka, Zaelani mendatangi lokasi tersebut setelah menghubungi hotline 199 vaksinasi.

Sesampainya di pos tersebut, kata Eka, sekuriti setempat meminta Zaelani mendatangi ke Pos II area GBK.
Namun, Eka menjelaskan Pos II tersebut hanya melayani pengemudi ojek online (ojol).
Baca juga: Tidak Dapat Sertifikat Vaksin dari SMS 1199 dan PeduliLindungi Usai Vaksinasi, Simak Solusinya
"Korban kembali ke pos awal dan menkonfirmasi kembali, tapi respon dari sekuriti di sana kurang kooperatif dan cenderung memperumit," jelas Eka, yang juga selaku pendamping hukum korban, saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Senin (2/8/2021).
"Saat itu terjadi argumentasi antara korban dan sekuriti," lanjutnya, berdasarkan kesaksian korban.
Setelah adu mulut, enam sekuriti lainnya mendatangi Zaelani sehingga terjadi keributan.

"Sekuriti memukul korban," ujar Eka.
"Tanpa korban memulai melakukan penyerangan. Korban sempat lari, dan dikejar lalu dibawa ke pos," lanjutnya.
Berdasarkan keterangan korban, Eka menyebut Zaelani sempat diintimidasi agar tak melaporkan kejadiannya kepada polisi.