Antisipasi Virus Corona di DKI
Kasus Covid-19 Melandai, Pasien Isolasi Mandiri di Jakarta Tersisa 7.567 Orang
Penyebaran Covid-19 di DKI Jakarta mulai melandai, kasus aktif pun berangsur turun dari hari ke hari.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Penyebaran Covid-19 di DKI Jakarta mulai melandai, kasus aktif pun berangsur turun dari hari ke hari.
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, kasus aktif Covid-19 di ibu kota kini berada di angka 10.642 kasus.
"Jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 466 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 10.642," ucapnya dalam keterangan tertulis, Senin (9/8/2021).
Dari jumlah tersebut, mayoritas pasien Covid-19 menjalani isolasi mandiri di rumah lantaran tak bergejala atau bergejala ringan.
"Pasien yang dirawat ada 3.075 dan yang isolasi mandiri 7.567," ujarnya.
Walau ada sedikit kenaikan, angka kasus positif ini jauh lebih baik dibandingkan Juli lalu.
Pada puncak gelombang kedua penyebaran Covid-19, kasus aktif Covid-19 di ibu kota sempat mencapai 113 ribu pada 16 Juli 2021.
Penambahan kasus pun mencapai 12.000 hingga 14.000 kasus per harinya.
Walau demikian, kini penyebaran mulai melandai dan mayoritas warga yang terpapar sudah sembuh.
"Jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 831.499 kasus," ujarnya.
"Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 808.087 dengan tingkat kesembuhan 97,2 persen," tambahnya menjelaskan.
Baca juga: PPKM Level 4 Bakal Diperpanjang atau Tidak? Cek Daftar Kawasan dengan BOR RS Capai 100 Persen
Baca juga: Honda Jazz Tabrak Separator TransJakarta di Rawamangun, Mengakibatkan Kecelakaan Beruntun
Baca juga: Kang Emon, Pedagang Mainan yang Gagalkan Begal di Bekasi Dapat Hadiah Sepeda Baru
Saat puncak gelombang kedua Covid-19 yang menerjang ibu kota pada Juli lalu, fasilitas kesehatan di DKI nyaris kolaps.
Banyak pasien Covid-19 yang tak kebagian jatah rumah sakit, sehingga terpaksa melakukan isolasi mandiri di rumah.
Saat itu, jumlah pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri pernah mencapai 26 ribu lebih.
Koalisi warga LaporCovid-19 pun melaporkan ada 1.214 warga yang meninggal saat isolasi mandiri selama pandemi Covid-19 ini.
Untuk itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dalam beberapa kesempatan mengajak masyarakat untuk melakukan isolasi terkendali di fasilitas yang sudah disiapkan pemerintah.
Terlebih, saat ini banyak fasilitas isolasi terkendali yang sudah mulai kosong imbas penurunan kasus yang terjadi beberapa pekan terakhir.
"Agar lebih aman, rumah tidak standar tidak diperbolehkan isolasi mandiri," ucapnya, Kamis (29/8/2021).
"Bagi yang rumahnya tidak memenuhi standar, kami minta pindah ke tempat isoman yang disediakan," tambahnya menjelaskan.