Polisi Buru Anak Punk yang Bawa Kabur Bocah 13 Tahun Asal Ciputat, Diajak Ngamen ke Tigaraksa
Aparat kepolisian turun tangan pada kasus hilangnya Raihan Hafizh, anak 13 tahun asal Jombang, Ciputat. Raihan diduga kuat dibawa pergi oleh anak punk
Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Wahyu Septiana
Upaya mencari Acong juga sudah sampai menyambangi orang tuanya di bilangan Kedaung, Pamulang.
"Saya sudah ketemu ibunya acong ini di Kedaung, tapi kata dia sudah lima bulan enggak ketemu dan enggak mau tahu," ujar Mayank.
Jika ketemu, Mayank tidak ingin anak punk yang membawa adiknya itu mendapat hukuman tertentu.
"Kalau saya sih harapannya mereka (5 anak punk) enggak gimana-gimana, saya hanya ingin adik saya pulang dengan selamat," harap Mayank.
Baca juga: Bocah Asal Ciputat Hilang Diajak Ngamen 5 Anak Punk ke Tigaraksa, Seminggu Belum Kunjung Pulang
Di sisi lain, Kanit Reskrim Polsem Ciputat Timur, Iptu Deni Nova, mengatakan, pihaknya tengah memburu Acong.
"Ini masih jalan juga penelusuran acong dimana, mudah2an sih ketemu," kata Deni melalui sambungan telepon, Kamis (19/8/2021).
Dugaan sementara, Acong bersama Raihan di kawasan Tigaraksa atau Cisoka, Kabupaten Tangerang.
Antara ada di Cisoka dan Tigaraksa.
Seminggu belum pulang
Raihan Hafizh, seorang anak usia 13 tahun asal Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel) hilang sejak Jumat (13/8/2021) petang.
Seminggu kemudian, hari ini, Kamis (19/8/2021), Raihan belum juga pulang.
Hal itu embuat ibu dan kakaknya, Mayank terus mencari.
Kepada TribunJakarta.com, Mayank menceritakan, bahwa adiknya diduga kuat dibawa pergi oleh sekeolompok anak punk.
Ia mendapatkan kesaksian soal anak punk itu dari Fatur, teman Raihan.
"Kata dia (Fatur), adik saya diajak sama anak punk ke Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. Si Fatur ini enggak mau ikut, adik saya mau," ujar Mayank, melalui sambungan telepon.