Jasad Ibu & Anak di Bagasi, Teka-teki Sosok di Balik Kemudi yang Membuat Posisi Mobil Berpindah
Saksi mata mengungkap fakta baru dalam kasus temuan jasad ibu dan anak di bagasi mobil di Kabupaten Subang. Posisi mobil sempat berpindah.
Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Yogi Jakarta
Meski ditemukan tanpa busana, pihak kepolisian tak menemukan adanya tanda rudapaksa terhadap Amalia.
"Tapi sepertinya tidak ada (tanda dirudapksa), saya mendengar untuk kejahatan seksualnya tidak ada di situ," kata Kombes Pol Erdi A Chaniago.
Sementara, Kapolres Subang, AKBP Sumarni juga mengatakan, berdasarkan hasil otopsi sementara, tak ada indikasi tindak pidana lain seperti rudapaksa kepada Tuti dan Amalia.
Baca juga: 3 Fakta Temuan Polisi Selidiki Jasad Ibu & Anak di Bagasi, Posisi Mobil Hingga Misteri Baju Saksi
Diperoleh fakta, selaput dara di tubuh Amalia masih utuh.
"Kemudian kita juga melakukan pengecekan apakah terjadi persetubuhan atau tidak. (Tapi ternyata) selaput dara masih utuh, jadi tidak ada indikasi persetubuhan di sana," ujar AKBP Sumarni di Subang, Kamis (19/8/2021).
Lebih lanjut Sumarni mengatakan, diduga Amalia meninggal di antara pukul 04.00 sampai 05.00 WIB.

Sementara itu, ibunya, Tuti, meninggal lima jam sebelumnya.
"Jadi yang lebih dulu meninggal yaitu ibunya," kata AKBP Sumarni.
Sebelumnya, pihak kepolisian juga telah mengumpulkan barang-barang bukti dari lokasi kejadian.
Baca juga: Kembali dari Rumah Istri Muda, Terkuak Kepanikan Suami Temukan Mayat Istri Tua & Anak di Bagasi
Di pakaian salah satu saksi ternyata terdapat bercak darah.
"Kita juga mengumpulkan barang-barang bukti yang ada di TKP termasuk baju yang ada di TKP yang dikenakan salah satu saksi, di mana baju tersebut ada bercak darah," kata Sumarni.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan topik Penemuan Mayat di Subang