Yosef dan Istri Muda Datangi TKP Jasad Ibu & Anak di Subang , Situasi Tak Mudah Bagi Ayah Amalia

Yosef dan istri muda mendatangi lokasi kejadian penemuan jasad ibu dan anak di bagasi mobil di Kabupaten Subang. Situasi tak mudah bagi ayah Amalia.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Yogi Jakarta
Tribun Jabar/Dwiki MV
Suasana terkini lokasi meninggalnya ibu dan anak di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021). Yosef dan istri muda mendatangi lokasi kejadian penemuan jasad ibu dan anak di bagasi mobil di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Yosef dan istri muda mendatangi lokasi kejadian penemuan jasad ibu dan anak di bagasi mobil di Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (30/8/2021).

Korban bernama Tuti Suhartini (55) dan anaknya Amalia Mustika Ratu (24) yang jasadnya ditemukan di bagasi mobil di kediamannya di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (18/8/2021).

Yosef merupakan suami dari Tuti Suhartini dan ayah dari Amalia Mustika Ratu.

Polisi masih meminta keterangan lanjutan dari Yosef dan istri mudanya berinisial M

Di lokasi kejadian tersebut juga, terlihat juga kuasa hukum dari Yosef serta kuasa hukum dari istri mudanya, M, untuk mendampingi Yosef serta M.

Hadir pula saksi lain, Yoris anak dari Yosef, Lilis (56) kakak ke empat Tuti, Yeti (60) kakak tertua Tuti serta Ida (58) kakak ketiga dari Tuti.

Baca juga: Misteri Kematian di Subang: Suami, Istri Muda dan Keluarga Korban Datang Bersama ke Lokasi Kejadian

Saat itu, Polres Subang dibantu Polda Jawa Barat, menurunkan anjing pelacak di lokasi kejadian.

Dikutip TribunJakarta.com dari TribunJabar.id, sejumlah anggota polisi
dari Polres Subang serta Polda Jabar kembali mendatangi lokasi kejadian penemuan jasad ibu dan anak di bagasi mobil.

Polisi menerjunkan anjing pelacak serta kembali memeriksa TKP.

Mimin (kiri), istri muda Yosef (kanan). Mimin kena mental dan berkali-kali menangis hingga mengurung diri di rumah karena merasa dipojokkan dalam kasus kematian istri tua dan anak gadis Yosef, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu. Tak hanya Mimin, Yosef pun merasa jadi tertuduh di kasus ini.
Mimin (kiri), istri muda Yosef (kanan). Mimin kena mental dan berkali-kali menangis hingga mengurung diri di rumah karena merasa dipojokkan dalam kasus kematian istri tua dan anak gadis Yosef, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu. Tak hanya Mimin, Yosef pun merasa jadi tertuduh di kasus ini. (Kolase Tribun Jabar)

Kapolres Subang AKBP Sumarni juga turut hadir dalam pemeriksaan tambahan di lokasi kejadian lalu.

Satu anjing pelacak diturunkan oleh pihak kepolisian, anjing pelacak tersebut terlihat menelusuri dari kebun-kebun yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Ponsel Disita, Terkuak Istri Muda Setahun Tak Ngobrol dengan Istri Tua Korban Tragedi Subang

Kondisi Tak Mudah Bagi Ayah Amalia

Kondisi dan situasi lokasi kejadian ditemukannya jasad ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, Jumat (27/8/2021).
Kondisi dan situasi lokasi kejadian ditemukannya jasad ibu dan anak di Subang, Jawa Barat, Jumat (27/8/2021). (Tribun Jabar)

Kehadiran Yosef saat olah TKP lanjutan diungkapkan pengacaranya, Rohman Hidayat

Rohman menuturkan kliennya hanya dimintai klarifikasi kembali oleh pihak kepolisian.

Yosef diminta untuk datang ke lokasi kejadian oleh pihak polisi demi mempercepat proses penyelidikan.

Baca juga: Suami Korban Tragedi Subang Sarapan Serabi Sebelum Korban Ditemukan, Pulang Dari Rumah Istri Muda?

Selain Yosef terdapat pula sejumlah saksi lain yang dihadirkan.

"Kami akan selalu siap menghadirkan saksi-saksi apabila pihak kepolisian memintanya," kata Rohman di lokasi kejadian temuan mayat Amalia dan Tuti, Selasa (31/8/2021).

Namun, Rohman belum dapat menyebutkan secara detil hasil klarifikasi saksi-saksi kepada pihak kepolisian.

"Untuk klarifikasi seperti apa kami tidak bisa menjawab biar pihak kepolisian yang langsung menyampaikan kepada media, kami tidak mau melangkahi dari pihak kepolisian," ucapnya.

Baca juga: Jasad Amalia & Tuti Ditemukan Bertumpuk Bersama, Sosok Ini Beberkan Kedekatan Mereka Semasa Hidup

Rohman mengungkapkan kondisi kliennya Yosef secara fisik terlihat sehat.

Namun, secara psikologis bukan hal mudah yang dirasakan pada situasi Yosef yang sedang berduka sebelumnya.

"Ya kalo secara fisik sehat jelas, kalo misalkan secara psikologis menghadapi permasalahan ini bukan hal yang mudah, mungkin menurut saya ada kekhawatiran-khawatiran apalagi Pak Yosef terus diperiksa berulang kali saat kondisi yang masih berduka," kata Rohman.

Diketahui, Kapolres Subang AKBP Sumarni memimpin pemeriksaan tambahan tersebut.

Polisi juga sempat menurunkan satu anjing pelacak atau K-9 di lokasi kejadian.

Polisi mengevakuasi jenazah ibu dan anak, warga Dusun 2 Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (18/8/2021). Mayat keduanya ditemukan bertumpuk di bagasi Alphard korban yang terparkir di garasi.
Polisi mengevakuasi jenazah ibu dan anak, warga Dusun 2 Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu (18/8/2021). Mayat keduanya ditemukan bertumpuk di bagasi Alphard korban yang terparkir di garasi. (Tribun Jabar)

Polisi Telusuri Jejak Digital

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Erdi A Chaniago menyatakan pihaknya terus bekerja keras mengungkap kasus penemuan jasad ibu dan anak di bagasi mobil.

Polisi sedang menunggu laporan tim Forensik Mabes Polri.

"Mohon bersabar, kita menunggu hasil forensik dan beberapa hal yang sekiranya hasil tersebut secara digital, kita masih menunggu," ujar Kombes Erdi A. Chaniago, saat dihubungi, Senin (30/8/2021).

Baca juga: Jasadnya Ditemukan di Bagasi, Terkuak Percakapan Terakhir Amalia & Pemberian Rp 20 Ribu ke Yosef

Erdi menyebutkan banyak pihak terlibat dalam penyelidikan kasus tersebut. Terutama, yang berkaitan dengan digital da penggunaan teknologi modern.

Saat ini, semua barang bukti, hasil pemeriksaan serta hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sedang diindentifikasi.

"Namanya menelusuri (jejak) digital ini perlu analisa melibatkan provider (telekomunikasi), Mabes Polri yang punya peralatan lengkapnya," katanya.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chaniago memberikan keterangan mengenai seorang Kapolsek di Polrestabes Bandung dan belasan anggota polisi positif narkoba.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chaniago memberikan keterangan mengenai seorang Kapolsek di Polrestabes Bandung dan belasan anggota polisi positif narkoba. (tribunjabar/mega nugraha)

Dalam pengungkapan kasus tersebut, ternyata tidak sesederhana netizen yang tampak getol mengomentari kasus itu.

Di sejumlah lini masa dalam dua pekan terakhir, banyak netizen mengomentari kasus itu. Hanya saja, disertai asumsi tanpa bukti.

"Seluruh dari hasil pemeriksaan di olah TKP dan lain-lain. Terutama masalah digitalisasi seperti CCTV, kemudian kepemilikan handphone, termasuk sidik jari dan DNA keluarga dan bukti-bukti yang ada diidentifikasi di Mabes Polri dengan alat yang sudah modern," katanya.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Yosef Diminta Datang ke TKP Kasus Subang Dan K-9 Diturunkan di Rumah Amalia, Ini kata Kuasa Hukum, dan di TribunJabar.id dengan judul Sosok-sosok Ini yang Didatangkan ke Lokasi Kematian Ibu dan Anak di Subang, Ada Suami dan Istri Muda,

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved