Mas Anies Bakal Perbanyak JPO Antar Kampung di Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bakal memperbanyak jembatan penyeberangan orang (JPO) yang menghubungkan antar kampung di ibu kota.

Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
Facebook Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendatangi JPO Lenteng Agung. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bakal memperbanyak jembatan penyeberangan orang (JPO) yang menghubungkan antar kampung di ibu kota.

Dengan semakin banyak jembatan antar kampung, orang nomor satu di DKI ini berharap, interaksi warga bisa semakin ditingkatkan.

“Kami ingin memperbanyak jembatan penghubung agar interaksi warga antarkampung kembali rekat,” ucap Anies dalam unggahannya di instagram (@aniesbasweda), dikutip Minggu (5/9/2021).

Hal ini bukan tanpa alasan, Anies bilang, selama ini banyak perkampungan di Jakarta yang terpisah oleh adanya sungai, jalan tol, atau pun rel kereta api.

Anies pun mencontohkan perkampungan-perkampungan yang ada di daerah Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Selama puluhan tahun, perkampungan yang ada di daerah itu terpisahkan oleh jalan raya dan rel kereta api.

Namun, kini warga yang tinggal di perkampungan itu bisa kembali terhubung dengan adanya JPO Lintas Atas Lenteng Agung.

Baca juga: Gaya Gubernur Anies saat Selfie di JPO Lintas Atas Lenteng Agung

“Sebelum ada JPO, untuk menyeberang di Lenteng Agung adalah perjalanan menantang. Kini perjalanan menyeberang lebih aman dan akan memberikan kesan menyenangkan bagi siapa saja yang lewat,” ujarnya.

Walau belum diresmikan, Anies menyebut, JPO tersebut sudah bisa digunakan dan aman untuk menyeberangi rek kereta api dan jalan yang ada di bawahnya.

“Kemarin saya bertemu banyak warga yang datang bersama keluarga dan anak-anak ke JPO, untuk menikmati suasana yang unik,” kata Anies.

Ia pun berharap, semakin banyak jembatan-jembatan penghubung di ibu kota yang bisa mempereat tali silaturahmi antar kampung yang sudah terpisah puluhan tahun.

“JPO bukan sekadar jembatan untuk lalu lalang orang lewat saja, tapi juga kini memberikan pengalaman baru dan unik bagi warga yang melintas,” tuturnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved