Dipercayakan Jenderal Andika Timba Ilmu di AS, Lettu Helda Janji Jaga Kebanggaan dan Kepercayaan TNI

Perwira TNI AD yang menjabat Komandan Kompi Khusus Yonif RK 113 itu ditugaskan dalam kegiatan latihan bersama Garuda Airborne di Amerika Serikat.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Youtube TNI AD
Prajurit TNI AD yang tergabung dalam Garuda Airborne saat berlatih terjun di Carolina Utara, Amerika Serikat. 

Meski kemampuan berbahasa Inggrisnya masih terbatas, Prada Anam merasa senang terlibat di dalam latihan perang antara TNI AD dan militer AS.

Dalam video yang diposting di Youtube TNI AD, terlihat Prada Anam bersama prajurit TNI dan militer AS lainnya membuat ranjau untuk menghalau pasukan musuh.

Dia memasang kawat berduri yang dikamuflase dengan jerami untuk mengelabui pasukan musuh.

"Pengalaman saya disini, kita bisa berlatih dan kerjasama dengan rekan-rekan untuk terjun langsung ke medan perang,

Baca juga: Humas Tentara AS Keteter Lihat Kerja Militan Dispenad: Saya Baru Mikir, Kalian Sudah Ambil Momennya

Kita pasang peledak untuk memperhambat gerak laju musuh," ucap Prada Anam dilansir dari Youtube TNI AD, Kamis (2/9/2021).

Di sela latihan gabungan dengan tentara AS, Prada Anam diminta oleh komandannya untuk menghubungi rekannya, Sandy yang sedang bekerja sebagai kuli bangunan.

Melalui video call, Prada Anam itu pun tampak sumringah ketika berkomunikasi dengan sahabatnya itu.

Prada Anam pun memberitahu kepada sang sahabat bahwa dirinya sedang berlatih gabungan bersama tentara AS.

Prada Haidir Anam (tengah) melakukan video call dengan sahabatnya saat sedang berlatih bersama militer AS.
Prada Haidir Anam (tengah) melakukan video call dengan sahabatnya saat sedang berlatih bersama militer AS. (Youtube TNI AD)

"San ini aya (ada) orang bule, arep (mau) ngomong ga? tanya Prada Anam kepada Sandy sambil menunjukan kamera ponselnya ke sosok tentara AS.

Dari tempatnya bekerja, Sandy menjawab bahwa dirinya tak bisa berbahasa Inggris.

Namun seorang tentara AS itu langsung menyapa Sandy dengan mengucapkan selamat pagi.

"Selamat pagi juga pak," jawab Sandy.

Sandy kemudian ditanyai mengenai kabarnya dan menjawabnya baik.

Selepas itu, giliran Prada Anam yang memberitahu kepada sahabatnya bahwa tentara AS yang tadi berbicara dengannya itu adalah salah satu komandan dari militer AS yang ikut dalam Latihan Bersama Garuda Shield-15/2021.

"Saya jadi musuh tentara amerika

Ini komandan saya dari US Army," ujar Prada Anam membeberkan perannya dalam Latma Garuda Shield-15/2021.

Selepas itu, sang komandan militer AS menitipkan lencana kepada Prana Anam untuk diberikan kepada Sandy sebagai bentuk cenderamata persahabatan.

"Kami dikasih hadiah logo lambang US Army katanya untuk Sandy," kata Prada Anam.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved