Persija Jakarta Gandeng Sponsor Baru, Jakmania Justru Makin Nyinyir karena Tak Ada Pemain Baru

Pada laga pembuka, Persija Jakarta bermain imbang 1-1 melawan PSS Sleman di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (5/9/2021).

Sepekan kemudian, Macan Kemayoran kembali meraih hasil imbang tatkala meladeni PSIS Semarang dalam laga yang dihelat di Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Minggu (12/9/2021).

Padahal di kedua laga itu, Macan Kemayoran telah unggul lebih dulu sebelum akhirnya disamakan.

Penampilan tak memuaskan Persija Jakarta itu mendapatkan kritik keras dari para Jakmania.

Usai Persija kembali gagal menang, akun Instagram resmi Jakmania memposting tentang pentingnya bijak dalam bermedia sosial.

"Media sosial saat ini telah menjadi salah satu wahana yang membuat warna-warni di ruang publik, semua orang dapat dengan mudah melakukan banyak hal, termasuk menyuarakan pandangan individu ke ranah publik.

Namun, terkadang kita terlalu asyik sehingga lupa bahwa ada ketentuan pidana yang mengatur setiap perbuatannya," begitu caption dalam postingan terbaru Jakmania, Kamis (16/9/2021).

Dalam postingan itu turut disertai hastag melek hukum.

Baca juga: Bintang Asing Persija Unggah Foto Anak-anak Main Bola Bermandi Lumpur: Kebahagiaan Sebelum Latihan

Sebelumnya, kritikan tajam dilayangkan para pendukung usai melihat Macan Kemayoran belum juga bisa menang dalam dua laga awal Liga 1 2021.

Tak terkecuali dari Ketua Umum Jakmania Diky Soemarno.

Dalam postingannya, Diky mengungah tulisan berisi sindiran kepada manajemen Macan Kemayoran.

Sebab, klaim dari manajemen seoah berbanding terbalik dengan hasil yang diraih di laga Liga 1 2021 ini.

"Katanya lebih dari siap, kok menang aja susah?" sindir Diky terhadap hasil akhir Persija Jakarta, Senin (13/9/2021).

"Jadi mesti gimana sih biar menang?," tulis Diky dalam caption postingan tersebut.

Diketahui, sejak belum bergulirnya Liga 1, Jakmania sudah mewanti-wanti manajemen untuk membeli pemain.

Namun sampai saat ini tak ada satupun pemain yang didatangkan manajemen tim.

Padahal Persija Jakarta telah kehilangan beberapa pemain dalam skuadnya.