Hujan dan Angin Puting Beliung Luluhlantakkan Depok: Sejumlah Kendaraan Rusak, Simak Videonya
Hujan dan angin puting beliung ini juga menyebabkan atap sejumlah rumah terbang terbawa angin, dan menimbulkan kepanikan.
Penulis: Siti Nawiroh | Editor: Erik Sinaga
Sejumlah kendaraan yang tengah terparkir juga dikabarkan rusak tertimpa plang ruko di kawasan Apartemen Saladin.
Hingga pukul 17.30 WIB, hujan deras masih mengguyur Kota Depok meskipun anginnya sudah mereda.
2 Mobil & 5 Motor di Ruko Saladin Tertimpa Puing Bangunan

Lebih dari lima unit motor dan dua unit mobil mengalami kerusakan akibat tertimpa puing bangunan yang berjatuhan diterjang puting beliung di Kompleks Ruko Saladin, Margonda, Kota Depok.
Untuk informasi, hujan deras disertai angin kencang ini melanda Kota Depok sejak pukul 17.00 WIB hingga sekiranya pukul 18.00 WIB.
Pantauan di lokasi, sejunlah kendaraan yang tertimpa puing bangunan ini mengalami kerusuakan kategori sedang hingga parah.
Nampak, satu unit mobil Toyota Kijang Innova mengalami kerusakan parah hingga bagian atapnya amblas kebawah.
"Pas hujan tadi, anginnya kencang kayak puting beliung. Itu atap ruko yang depan ambruk, ketimpa semua ini motor sama mobil," ujar Ucup, salah seorang saksi di lokasi kejadian, Selasa (21/9/2021).
Hujan deras dan angin puting beliung ini juga menyebabkan sejumlah pohon tumbang dan reklame ambruk di Jalan Raya Margonda.
Imbasnya, lalu lintas di Jalan Raya Margonda macet parah dan digenangi banjir.

Lalu lintas macet
Lalu lintas lumpuh di Jalan Raya Margonda yang mengarah Tugu Jam Jalan Kartini, Kota Depok, akibat banyaknya pohon tumbang.
Bahkan, laju pejalan kaki lebih cepat dibandingkan pengendara roda dua dan roda empat.
Sejumlah petugas dari Kepolisian, Dinas Perhubungan, dan unsur Satpol PP terlihat sudah berada di lokasi kejadian.
Nampak mereka sibuk mengurai kemacetan, di tengah kondisi jalan yang terhalang pohon tumbang dan genangan banjir.
"Kejadian 17.30 WIB tumbangnya, habis itu hujan reda dan langsung macet toyal disini," ujar Rohman, salah seorang warga yang ikut membantu petugas mengurai kemacetan di lokasi, Selasa (21/9/2021).