Dicibir karena Anak Tukang Pijat, Mental David Tak Tumbang: Buktikan Diri Lolos jadi Taruna Akmil
Kerap dicibir karena merupakan anak seorang tukang pijat, mental Muhammad David Fatoni sama sekali tak tumbang.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Kerap dicibir karena merupakan anak seorang tukang pijat, mental Muhammad David Fatoni sama sekali tak tumbang.
David membalas cibiran dengan cemoohan itu dengan membuktikan bahwa dia memang layak menjadi seorang taruna Akademi Militer.
"Ketika ada seseorang yang mencibir dan menghina saya, ketika saya ingin menjadi taruna mungkin dikarenakan ekonomi saya yang dikatakan sederhana dan saya yang berasal dari kalangan biasa aja.
Tapi semangat saya tetap ada untuk menjadi seorang taruna," kata David seperti dilansir TribunJakarta.com dari Youtube TNI AD, Senin (27/8/2021).
Bagi David, cibiran yang ditunjukan kepadanya untuk justru dijadikan pelecut semangatnya untuk membuktikan prestasinya.
Baca juga: Dibutuhkan 77 Posisi, Rekrutmen Perwira Prajurit Karier TNI 2021 Bagi Lulusan D4-S1, Ini Syaratnya
"Cibiran dan cemoohan dari orang-orang itu saya jadikan motivasi untuk memperkuat usaha saya menjadi seorang taruna," ujar taruna Akmil angkatan 2021 ini.
Tekuni Atletik
Cita-cita David menjadi seorang prajurit TNI sudah tertanam sejak kecil.
Letak tempat tinggalnya yang dekat Koramil di wilayah Pamekasan, Madura menjadikannya begitu mengagumi sosok TNI.

"Disana saya sering melihat tentara yang sedang piket.
Yang saya lihat tentara itu berwibawa, gagah perkasa dan dihargai banyak orang.
Disitulah tumbuh dalam hati saya untuk menjadi seorang tentara muncul," kata dia.
Lantaran menyadari untuk menjadi seorang TNI itu memerlukan fisik yang kuat, sejak SD David sudah menekuni bidang olahraga atletik.
Di bidang atletik, prestasi David pun cukup mentereng.
Dia menjadi juara tingkat kecamatan pada kelas 6 SD.
Baca juga: Anak Tukang Cukur Lolos Masuk Akmil, Awalnya Kaget dengan Kehidupan Taruna: di sini Tak Bisa Santai