Menolak Dievakuasi Setelah 4 Hari Hidup Bareng Jasad Nenek, Balita J Luluh Setelah Dibujuk Pendeta

Ketika petugas dari kepolisian serta keamanan setempat hendak mengeluarkannya dari rumah tersebut, J sempat menolak dan menangis.

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Yogi Jakarta
Gerald Leonardo Agustino/ Tribun Jakarta
J (3), balita yang ditemukan di dekat jasad neneknya OT (64), dibawa ke Pamulang, Tangerang Selatan, untuk dirawat oleh keluarganya, Kamis (30/9/2021). 

TRIBUNJAKARTA.COM, KELAPA GADING - Jasad seorang wanita tua berinisial OT (64) ditemukan sudah membiru dan mulai mengeluarkan aroma busuk di kediamannya, di kawasan Kelurahan Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (30/9/2021) kemarin.

Saat hendak mengevakuasi jasad OT, petugas menemukan balita J (3) dalam kondisi masih hidup, berada di dekat jasad sang nenek.

J diduga sudah lebih dari tiga hari menemani jasad neneknya.

Ketika petugas dari kepolisian serta keamanan setempat hendak mengeluarkannya dari rumah tersebut, J sempat menolak dan menangis.

Akhirnya, ada satu sosok yang membujuk J, hingga akhirnya balita tersebut luluh.

TONTON JUGA

Komandan Regu Keamanan RW 06 Pegangsaan Dua, Supandi alias Pandi mengatakan, sosok tersebut ialah seorang pendeta yang selama ini mengenal keluarga OT, termasuk balita J.

"Kebetulan sebelum penjebolan pintu, ada pendeta yang mungkin udah kenal sama almarhum dan sama balita tersebut. Makanya bujukan dari si pendeta ini direspon sama balita, akhirnya balita mau diajak keluar," kata Pandi saat ditemui di lokasi, Jumat (1/10/2021).

Sebelum ada si pendeta, balita J hanya berdiri di pintu kamar neneknya dan enggan beranjak.

Baca juga: Celoteh Bayi J, Saat Petugas Mau Evakuasi Jasad Neneknya di Kelapa Gading: Nenek Ada, Lagi Batuk

Bujukan dari petugas kepolisian, warga, dan petugas keamanan pun tak digubris anak malang tersebut.

Balita J juga tampak dalam kondisi memprihatinkan ketika didapati tak berbusana.

Dikatakan Pandi, J sepertinya sudah tak makan selama empat hari.

Rumah di Jalan Gambir Anom 2, RT 06 RW 06 Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, tempat ditemukannya jenazah wanita 64 tahun berinisial OT, Kamis (30/9/2021).
Rumah di Jalan Gambir Anom 2, RT 06 RW 06 Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, tempat ditemukannya jenazah wanita 64 tahun berinisial OT, Kamis (30/9/2021). (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

Pasalnya, tubuh J saat itu penuh kotoran, lemas, dan wajahnya tampak pucat.

"Itu kondisinya itu kurus, pucat dia. Pucatnya udah nggak ketulungan lah, pake banget itu. Nah terus banyak kotoran, mungkin pup kali ya, namanya bocah nggak bisa cebok, sampe kering," kata Pandi.

Kesulitan Bahasa Indonesia

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved