PON Papua

Keributan di Arena Tinju PON: Papua Barat Tak Terima Keputusan Wasit, Botol Melayang ke Meja Panitia

Cabor tinju di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 sempat dihentikan sementara waktu akibat adanya keributan di arena pertandingan.

Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA
Suasana di GOR Cendrawasih, Kota Jayapura, yang menjadi venue pertandingan tinju PON Papua, pada Selasa (5/10/2021) - Cabor tinju di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 sempat dihentikan sementara waktu akibat adanya keributan di arena pertandingan. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNJAKARTA.COM, JAYAPURA - Pertandingan cabang olahraga (cabor) tinju di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 sempat dihentikan sementara waktu akibat adanya keributan di arena pertandingan.

Keributan pecah di venue pertandingan tinju PON Papua di GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, pada Selasa (5/10/2021).

Ketua Umum Pertina, Mayjen TNI (Purn) Komaruddin Simanjuntak sampai harus naik ke atas ring demi menenangkan situasi di arena pertandingan.

Pantauan wartawan Tribun Network di lokasi, keributan terjadi seusai pertandingan yang mempertemukan tuan rumah Papua melawan Papua Barat.

Di arena pertandingan, dua atlet yang bertanding adalah Hana Kendi (Papua) melawan Merlin Tomatala (Papua Barat).

Ketum PP Pertina, Komaruddin Simanjuntak menenangkan penonton setelah adanya keributan di arena pertandingan tinju PON Papua di GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, saat pertandingan mempertemukan tuan rumah Papua melawan Papua Barat, Selasa (5/10/2021).
Ketum PP Pertina, Komaruddin Simanjuntak menenangkan penonton setelah adanya keributan di arena pertandingan tinju PON Papua di GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, saat pertandingan mempertemukan tuan rumah Papua melawan Papua Barat, Selasa (5/10/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA)

Wasit yang memimpin pertandingan memutuskan kemenangan bagi tuan rumah Papua.

Atas hasil tersebut, kubu dari Papua Barat tidak menerima keputusan dari wasit.

Baca juga: Bertambah, 5 Atlet Kontingen DKI Terpapar Covid-19 di PON XX Papua

Akhirnya, kubu dari Papua Barat sempat melemparkan botol minuman ke arah meja panitia.

Situasi tersebut semakin memanas setelah para suporter dari kedua kubu juga terpancing dengan keributan di luar arena pertandingan.

Beruntung, petugas keamanan yang sikap berjaga dilokasi berhasil menenangkan para suporter kedua kubu.

Kubu dari Papua Barat sendiri mengajukan protes terkait hasil pertandingan melawan Papua.

Suasana di GOR Cendrawasih, Kota Jayapura, yang menjadi venue pertandingan tinju PON Papua, pada Selasa (5/10/2021).
Suasana di GOR Cendrawasih, Kota Jayapura, yang menjadi venue pertandingan tinju PON Papua, pada Selasa (5/10/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA)

Mereka menganggap atletnya layak memenangkan pertandingan karena mampu mendominasi di atas ring.

"Coba lihat itu yang jelas wasit, jangan curangi kami," teriak salah satu ofisial dengan nada keras.

Melihat keributan yang terjadi, Komaruddin Simanjuntak mengambil inisiatif naik ke atas ring dan menenangkan situasi ketegangan di arena pertandingan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved