Warga Koja Keracunan Rice Box PSI

Warga Keracunan Rice Box PSI, Polisi: Dibagikan Pas Baksos Terkait Pandemi Covid-19

Puluhan warga RW 06 Kelurahan Koja, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, keracunan makanan setelah menyantap nasi boks dari PSI. Ini penjelasan polisi.

Sutterstock via Kompas.com
Ilustrasi keracunan makanan. Puluhan warga RW 06 Kelurahan Koja, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, keracunan setelah menyantap nasi boks dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Puluhan warga RW 06 Kelurahan Koja, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, keracunan makanan setelah menyantap nasi boks dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Kapolsek Koja AKBP Abdul Rasyid mengatakan, nasi boks alias rice box tersebut dibagikan dalam acara bakti sosial terkait Covid-19.

Dalam acara Minggu (24/10/2021) kemarin, terdapat 80 rice box berlogo PSI yang dibagikan kepada warga setempat.

"Jadi kemarin itu acara bagi-bagi nasi, kemarin itu baksos untuk orang-orang terdampak Covid-19," kata Abdul saat dikonfirmasi, Senin (25/10/2021).

Acara baksos ini sudah dilakukan PSI setahun lamanya.

Baca juga: Pemilik Warung di Koja Minta Maaf atas Kejadian Keracunan Makanan

Namun, adanya warga yang keracunan usai menyantap rice box tersebut baru terjadi dalam acara yang dihelat DPC PSI Kecamatan Koja, Minggu kemarin.

"Partai Solidaritas Indonesia itu, sudah setahun lamanya ini bagi-bagi nasi kotak di mana pun di wilayah DKI Jakarta," kata Abdul.

"Selama satu tahun, baru kali ini terjadi seperti ini. Pembagian nasi kotak kemarin itu sekitar 80 kotak," sambungnya.

Baca juga: Keracunan Rice Box PSI, Cerita Warga Koja Mual & Muntah Setelah 4 Jam Makan

PSI Salahkan Pemilik Warung

Rice box PSI yang dibagikan kepada warga RW 06 Kelurahan Koja, Koja, Jakarta Utara. 23 warga keracunan setelah mengonsumsi nasi boks tersebut Minggu (24/10/2021) kemarin.
Rice box PSI yang dibagikan kepada warga RW 06 Kelurahan Koja, Koja, Jakarta Utara. 23 warga keracunan setelah mengonsumsi nasi boks tersebut Minggu (24/10/2021) kemarin. (Gerald Leonardo Agustino/ Tribun Jakarta)

PSI buka suara soal adanya puluhan warga Koja, Jakarta Utara yang keracunan setelah menyantap makanan yang diberikan partai besutan Grace Natalie pada Minggu (24/10/2021) kemarin.

Ketua DPW PSI DKI Jakarta Michael Victor Sianipar mengatakan, pihaknya tak membuat sendiri makanan yang dibagikan kepada warga dalam bentuk rice box itu.

"Kami membagikan dan menghimpun dukungan program rice box ini dari publik, bekerjasama dengan warung-warung dan UMKM," ucapnya, Senin (25/10/2021).

Baca juga: Viani Limardi Resmi Gugat Rp 1 Triliun, PSI: Kami Punya Bukti Kuat Dasar Pemecatan

Michael menyebut, saat ini sudah lebih dari 300 ribu rice box yang dibagikan PSI di seluruh Indonesia dan selama ini semuanya berjalan baik.

"Rice box PSI esensinya adalah mendukung UMKM yang terdampak pandemi dan kami membeli makanan dari UMKM agar ekonomi kerakyatan semakin menggeliat," ujarnya.

PSI pun memohon maaf atas kejadian kemarin dan berharap makanan yang dibagikan itu bisa menjadi berkah bagi masyarakat.

Baca juga: 23 Warga Koja Keracunan Rice Box Pemberian Partai Solidaritas Indonesia

Michael menerangkan, PSI juga sudah berkoordinasi dengan puskesmas dan rumah sakit untuk memastikan seluruh warga Koja yang keracunan tertangani dengan baik.

"Kami juga telah memberikan bantuan bagi para korban keracunan makanan. Kami juga menindaklanjuti dan mendalami pemilik warung," tuturnya.

Ia pun memastikan, sang pemilik warung sudah mengakui kelalaiannya dan meminta maaf kepada korban yang mengalami keracunan.

Salamah (59), warga RW 06 Kelurahan Koja, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, yang keracunan nasi boks PSI.
Salamah (59), warga RW 06 Kelurahan Koja, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, yang keracunan nasi boks PSI. (TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)

"Pemilik warung sudah menyampaikan minta maafnya, baik kepada kami dan warga yang keracunan makanan. Kami akan memastikan hal serupa tidak terjadi," kata dia.

Diberitakan sebelumnya, sedikitnya 23 warga RW 06 Kelurahan Koja, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, mengalami keracunan usai menyantap makanan yang diberikan perwakilan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Minggu (24/10/2021) sore kemarin.

Selain mual hingga muntah, warga mengalami gejala kesehatan lainnya seperti diare serta sakit kepala.

Baca juga: Selidiki Penyebab Keracunan Warga di Koja, Polisi Kirim Sampel Ricebox PSI ke Laboratorium

Ketua RW 06 Kelurahan Koja, Suratman, mengatakan, nasi boks atau rice box tersebut diberikan kepada 80 orang warganya kemarin sore.

Dari 80 orang yang menyantap hidangan nasi boks tersebut, 23 di antaranya mengalami keracunan.

"Berjalan dua sampai tiga jam barulah ada kejadian keracunan setelah menerima rice box tadi," kata Suratman saat ditemui di lokasi, Senin (25/10/2021).

Masing-masing rice box berisi nasi putih, telur, buncis, dan tempe orek.

Pada setiap boks makanan itu juga terdapat logo Partai Solidaritas Indonesia disertai dengan tulisan #RiceBoxPSI.

Suratman mengatakan, puluhan rice box tersebut diberikan oleh perwakilan PSI yang merupakan kenalan dari warga RW 06 Kelurahan Koja.

"Yang memberikan dari perorangan. Jadi warga saya punya teman, kegiatan sih nggak ada. Diberikan, diterima, akhirnya disalurkan ke RT/RW," ucap Suratman.

"Yang saya tahu iya, (dari PSI). Tapi ini musibah, yang penting nanti ada koordinasi," sambungnya.

Adapun 23 warga yang keracunan sudah menjalani perawatan di RSUD Koja setelah mereka mengalami gejala kesehatan serupa kemarin sore.

Dari jumlah tersebut, 18 orang sudah pulang ke rumah masing-masing sedangkan lima orang masih dirawat inap.

"Sebagian sudah pulang, saat ini masih ada yang rawat inap lima orang," kata Suratman.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved