Duduk di Kursi Belakang saat Bus TransJakarta Kecelakaan, Korban: Seperti Bunyi Meledak
Kesaksian penumpang selamat korban kecelakaan bus TransJakarta saat kejadian, Senin (25/11/2021).
TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Kesaksian penumpang selamat korban kecelakaan bus TransJakarta saat kejadian, Senin (25/11/2021).
Saat kejadian, Hilaludin yang kini dirawat di RSUD Budhi Asih berada di kursi paling belakang.
Sekedar informasi, saat ini Rumah Sakit (RS) Budhi Asih, Cawang, Jakarta Timur, masih merawat empat korban kecelakaan dua bus Transjakarta di Halte Cawang Ciliwung.
Salah satu korban yang mendapatkan perawatan di RSUD Budhi Asih adalah Hilaludin.
Bersama tiga korban lain, ia dirawat di Ruang Aster Timur.
Baca juga: Anggap Transjakarta Tidak Terkontrol, Ketua DPRD DKI Sayangkan Kecelakaan Maut Sampai Terjadi
Sembari terduduk di bed rumah sakit, Hilaludin bercerita perihal kejadian kecelakaan yang memimpa dirinya.
Hilaludin merupakan penumpang Transjakarta dari daerah Ciledug kemudian transit ke Halte Kuningan Barat.
Ia berencana untuk menuju Halte Pinang Ranti.

Saat terjadi kecelakaan, Hilaludin berada di kursi barisan belakang di bus Transjakarta yang ditabrak.
Hilaludin mengatakan setelah bus yang ia naiki ditabrak oleh sesama bus Transjakarta, dirinya merasakan pening dan pandangannya gelap.
"Seperti bunyi meledak, 'bluk'. Saya pikir itu HP yang meledak, tahunya kaca pada pecah," ujar Hilaludin saat ditemui di salah satu ruang perawatan di Ruang Aster Timur pada Selasa (26/10/2021), sore.
Akibat kejadian itu, Hilaludin mengalami patah tulang di bagian kaki kanan.
"Setelah pandangan saya mulai normal, saya coba bangun dari kursi. Taunya pas saya pegang, tulang kaki kayak ke dalam," sambungnya.
Ia kemudian dibantu oleh sejumlah warga untuk dipindahkan ke Showroom mobil Hino yang terletak di seberang Halte Cawang Ciliwung.
Selain Hilaludin, satu korban lain yang masih dirawat yakini Dadang.