Penumpang Lebih Banyak Tes PCR atau Antigen di Luar Terminal Kalideres
Terminal Kalideres, Jakarta Barat, menyediakan klinik untuk tes PCR atau antigen di lokasi.. Revi Zulkarnain
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, KALIDERES - Terminal Kalideres, Jakarta Barat, menyediakan klinik untuk tes PCR atau antigen di lokasi.
Kepala Terminal Luar Kota Kalideres, Revi Zulkarnain mengatakan tujuan disediakannya klinik untuk memberi kemudahan bagi para penumpang yang belum tes.
Namun, lanjutnya, kebanyakan penumpang tidak melakukan tes di lokasi.
"Kebanyakan dari awal berangkat dari rumah dia sudah punya. Nah cuma yang belum ada kita sarankan buat di klinik yang telah disediakan di Terminal Kalideres," katanya.
Revi melanjutkan rata-rata penumpang yang mengecek tes antigen atau PCR antara 5 - 10 orang.
"Tarifnya untuk antigen Rp 95 ribu dan tes PCR Rp 275 ribu," pungkasnya.
Baca juga: Penumpang di Terminal Kalideres Bisa Tunjukkan Hasil Antigen atau PCR saat Bepergian ke Luar Kota
Wajibkan Tes PCR atau Antigen

Penumpang bus di Terminal Kalideres, Jakarta Barat bisa memilih menunjukkan surat antigen atau surat hasil PCR sebagai syarat perjalanan menggunakan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).
Kebijakan itu berdasarkan surat keputusan Menteri Perhubungan Nomor 86 Tahun 2021 dan Perubahan Surat Nomor 90 Tahun 2021.
Baca juga: Insiden Rumah Ambruk di Kalideres, Anak Korban Sempat Ikut Mencari Jasad Ibu dan Adiknya
Kepala Terminal Luar Kota Kalideres, Revi Zulkarnain mengatakan kedua hasil tersebut memiliki masa berlaku yang berbeda.
"Persyaratan perjalanan transportasi darat khususnya AKAP itu wajib menggunakan vaksin atau aplikasi pedulilindungi. Kemudian menggunakan surat keterangan tes PCR dengan hasil negatif yang berlaku 3 x 24 jam dan antigen 1 x 24 jam," ungkapnya pada Rabu (3/11/2021).

Ia menekankan, aturan itu berlaku untuk perjalanan AKAP dengan jarak tempuh 250 kilometer atau waktu tempuh 4 jam perjalanan.
Sejauh ini, lanjut, Revi para penumpang sebagian besar menggunakan tes antigen sebagai syarat melanjutkan perjalanan.
Baca juga: 404 Penumpang Bus di Terminal Kalideres Ikut Rapid Antigen Covid-19, Dua Orang Positif
Pihaknya menyediakan klinik tes antigen atau PCR di terminal untuk memberi kemudahan bagi penumpang yang belum memiliki hasil tes.
"Kebanyakan awal berangkat dari rumah dia sudah punya. Nah cuma, yang belum ada kita sarankan buat di klinik yang telah disediakan di Kalideres," tambahnya.