Persija Malu-malu Ungkap Calon Pemain Baru, Gelandang Persib Tak Masuk Rencana Angelo Alessio?

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Persija Jakarta masih malu-malu mengungkap nama pemain baru yang akan didatangkan pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2021.

Diketahui, PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana akan membuka bursa transfer pemain Liga 1 2021 pada 15 Desember 2021 sampai 12 Januari 2022.

Sejauh ini, Persija Jakarta sudah memiliki sembilan kandidat pemain baru yang rencananya bakal didatangkan.

Namun, sembilan pemain tersebut masih dirahasiakan dan belum berani diungkapkan kepada publik oleh manajemen Persija Jakarta.

Dari sembilan nama yang dirumorkan, terdapat satu nama pemain dari tim Persib Bandung yakni Dedi Kusnandar.

Nama Dedi Kusnandar ramai diperbincangkan para netizen karena lini tengah Persija Jakarta butuh tambahan pemain berkualitas.

Baca juga: Bantah Incar Pemain Persib Bandung, Persija Jakarta Siapkan 9 Nama Jelang Bursa Transfer Liga 1 2021

Tak lama setelah adanya rumor tersebut, Manajer Persija Jakarta Bambang Pamungkas langsung memberikan bantahan.

Bepe, sapaan akrab Bambang Pamungkas, membantah kabar yang menyebut bahwa Manajemen Macan Kemayoran mengincar Dedi Kusnandar, pemain Persib Bandung.

Bepe bahkan mengaku tidak tahu-menahu mengenai rumor tentang Dedi itu diembuskan oleh pihak mana. 

"Mengenai Dedi Kusnandar sejujurnya saya belum tahu dari mana kabar itu berhembus. Saya juga kurang paham kenapa ada rumor itu," ucap Bepe saat konferensi pers virtual, Selasa (2/11/2021).

Bepe mengatakan, saat pertemuan virtual dengan Presiden Persija Mohammad Prapanca, telah diklarifikasi bahwa ada sembilan pemain yang menjadi incaran Macan Kemayoran di bursa transfer putaran kedua. 

Namun, nama-nama pemain tersebut urung dibeberkan ke publik.

Baca juga: Persija Tampil Anjlok sampai Kebobolan 6 Gol, Selain Koordinasi Pemain Belakang, Ini Penyebabnya

"Ketika zoom sebelumnya bersama Pak Panca, bahwa sekarang ini saya memiliki 9 nama (pemain) nominasi yang kemungkinan akan menjadi pertimbangan pemain-pemain yang kembali dari peminjaman, penambahan dan sebagainya. Tapi ini masih kemungkinan," papar Bepe. 

Persija Jakarta belum membeli pemain untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Marc Klok, Sandi Sute, Alfath Faathier, dan Heri Susanto. 

Empat pemain tersebut hengkang dari Persija jelang kompetisi sepakbola BRI Liga 1 musim 2021/2022 dimulai. 

Namun Bepe sendiri lebih mengharapkan kualitas pemain-pemain Persija bisa ditingkatkan, sebagaimana dijanjikan oleh Angelo Alessio. 

"Kita tahu bahwa transfer window masih jauh, artinya masih ada beberapa pekan ke depan. Yang sudah kita jalankan harus kita selesaikan dengan baik, dengan materi pemain yang ada," tutur dia.

Bepe juga menekankan bahwa direksi, pelatih, dan staf pelatih Persija sangat percaya dengan kemampuan para pemain yang ada pada tim saat ini. 

"Kita, direksi, pelatih, staf pelatih percaya bahwa pemain yang ada saat ini bisa setidaknya menyelesaikan putaran pertama Liga 1 dengan baik," kata dia.

"Oleh karena itu, kita belum membicarakan mengenai kemungkinan mendatangkan atau melepaskan pemain di putaran kedua nanti. Kaitannya adalah karena kita ingin memaksimalkan kemampuan pemain yang ada," kata Bepe.

Persija Tampil Anjlok sampai Kebobolan 6 Gol

Penampilan Persija Jakarta turun drastis pada seri kedua, berbanding terbalik dengan seri pertama Liga 1 2021.

Macan Kemayoran sempat menujukkan taringnya pada seri pertama Liga 1 2021, dengan tidak pernah terkalahkan dalam enam pertandingan.

Pada seri pertama, Persija memetik dua kemenangan dan empat hasil imbang.

Namun, pada seri kedua, Persija hanya menang satu kali (vs Madura United), imbang sekali (vs Persik), dan dua kali menelan kekalahan (vs Arema FC dan Persebaya).

Bahkan, tim besutan Angelo Alessio itu pun rutin kebobolan dalam empat pertandingan tersebut.

Tak tanggung-tanggung, total enam gol telah bersarang di gawang Andritany Ardhiyasa.

Baca juga: Tak Cari Kambing Hitam, Pemain Gaek Persija Akui Kekalahan Timnya karena Kesalahan Mereka Sendiri

Menyikapi kemerosotan penampilan tim kebanggaan warga ibu kota, Sudirman, asisten pelatih Persija pun angkat bicara.

Ia menyoroti koordinasi dan komunikasi para pemain belakang.

Selain itu, sosok yang berjasa mengantarkan Persija menjuarai Piala Menpora 2021 tersebut menilai Marko Simic dkk kurang memiliki hasrat bermain.

Sudirman juga menyoroti rasa kurang bertanggung jawab para pemain untuk memberikan kemampuan terbaiknya di atas lapangan.

Baca juga: Angelo Alessio & Pemain Belum Aman, Persija Berniat Evaluasi Besar-besaran di Bursa Transfer Liga 1

Baca juga: Perjuangan Berakhir, Timnas Indonesia Kalah dari Australia: Garuda Muda Gagal ke Piala Asia U-23

“Pemain belakang harus ditingkatkan kembali komunikasinya."

"Pemain harus tahu bahwa masuk ke lapangan memiliki tanggung jawab penuh untuk bisa memberikan kontribusi yang besar kepada tim,” kata Sudirman.

Oleh karena itu, segala kekurangan dan kelemahan tim harus segera dievaluasi menyeluruh dalam waktu terdekat.

Hal ini untuk menjaga asa Persija dalam upaya mencapai target juara Liga 1 musim ini.

“Di seri kedua ini saya pikir pemain kaget, masuk ke lapangan seolah-olah hanya untuk masuk saja tapi tidak bertekad memberikan satu perubahan ke dalam permainan."

"Itu yang jadi pertanyaan kami (pelatih) dan akan jadi evaluasi kami ke depan,” tuturnya.