Pesan Marsekal Hadi ke Prajurit TNI: Latih Terus Kemampuan Kalian, Tanpa Lelah, Mengeluh & Berharap

Resmi meletakkan jabatannya sebagai Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberikan pesan kepada para prajurit TNI.

Editor: Elga H Putra
Youtube Puspen TNI
Pesan Marsekal Hadi Tjahjanto kepada para prajurit TNI usai dia tak lagi menjabat Panglima TNI. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Resmi meletakkan jabatannya sebagai Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberikan pesan kepada para prajurit TNI.

Diketahui, mulai hari ini, Rabu (17/11/2021), tongkat komando Panglima TNI resmi berpindah dari Marsekal Hadi kepada Jenderal Andika Perkasa yang telah dilantik Presiden Joko Widodo.

Usai tak lagi memegang amanat sebagai orang nomor satu di TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto menyampaikan kata perpisahan dari jabatan yang dipegangnya selama tiga tahun terakhir ini.

Kata perpisahan itu ia sampaikan melalui video yang ia unggah di akun instagram pribadinya, @hadi.tjahjanto.

Video tersebut juga diunggah di akun instagram Pusat Penerangan TNI, @puspenTNI.

Baca juga: Jenderal Andika Perkasa dan Listyo Sigit: Pernah Bersama Tugas di Istana, Kini Pimpin TNI - Polri

Melalui video itu, Hadi menyampaikan ucapan terima kasih terhadap prajurit TNI yang telah bertugas.

Ia juga berpesan agar para prajurit terus berlatih dan pantang menyerah.

Berikut kata perpisahan yang disampaikan Hadi Tjahjanto:

Pesan Marsekal Hadi Tjahjanto kepada para prajurit TNI usai dia tak lagi menjabat Panglima TNI.
Pesan Marsekal Hadi Tjahjanto kepada para prajurit TNI usai dia tak lagi menjabat Panglima TNI. (Youtube Puspen TNI)

"Terima Kasih Prajuritku..!!!

Terima kasih atas loyalitas dari seluruh Prajurit TNI, yang selama ini dengan tulus dan ikhlas telah memberikan pengabdian terbaiknya untuk NKRI.

Latih terus kemampuan Anda, tanpa lelah, tanpa mengeluh dan berharap.

Pengabdianmu akan dikenang selamanya.

Prajuritku dari Sabang sampai Merauke, Dari pulau Rote hingga Miangas, tidak ada kalimat menyerah untuk NKRI.

LAKUKAN TUGASMU HINGGA AKHIR HAYAT."

Profil dan Biodata Marsekal TNI Hadi TJahjanto

Marsekal Hadi Tjahjanto berasal dari keluarga militer.

Ayah Hadi Tjahjanto, Bambang Sudarto merupakan jebolan TNI AU.

Baca juga: Dilantik Jadi KSAD, Jenderal Dudung Abdurachman Bocorkan Pesan Presiden Jokowi: Tegaskan Siap Jalani

Bambang merupakan sersan mayor yang pernah berkarier di Lanud Abduralchman Saleh.

Bambang Sudarto bisa dikatakan beruntung memiliki putra seperti Hadi Tjahjanto.

Putranya lahir sebagai anak yang memiliki otak encer.

Sejak di bangku sekolah, Hadi Tjahjanto populer di antara teman-temannya.

Ia dikenal sebagai siswa yang cerdas.

Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kanan) dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meninjau vaksinasi dari alumni Akabri 1998 untuk 4.000 warga Kabupaten Tangerang, Selasa (21/9/2021).
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kanan) dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meninjau vaksinasi dari alumni Akabri 1998 untuk 4.000 warga Kabupaten Tangerang, Selasa (21/9/2021). (TribunJakarta.com/Ega Alfreda)

Pria kelahiran Malang, 8 November 1963 ini makin terkenal cerdas saat duduk di bangku SMA.

Diketahui, ia adalah lulusan SMA Negeri Lawang, di Malang.

Seperti yang dimuat Kompas.com, saat SMA Hadi Tjahjanto mengambil jurusan IPA.

Saking cerdasnya, Panglima TNI Hadi Tjahjanto kerap dijuluki ' otak setan ' oleh teman-teman sekolahnya.

Sebutan itu bahkan kerap dikatakan teman-temannya ketika bertemu dengan Bambang Sudarto.

Julukan otak setan tersebut tak lepas dari sosok Hadi Tjahjanto yang bisa mencerna pelajaran secara mudah dan cepat.

"Temannya kalau ketemu saya bilang, Hadi itu memang otak setan," ujar sang ayah.

Kecerdasan ini pula yang mengantarkan Hadi Tjahjanto bisa meneruskan jejak sang ayah.

Ia melanjutkan pendidikan di Akademi Angkatan Udara.

Baca juga: Dilantik Jadi KSAD, Masa Lalu Dudung Abdurachman Penuh Perjuangan: Jualan Koran Sebelum Ke Sekolah

Tak hanya itu, Hadi Tjahjanto pun sempat belajar di Sekolah Penerbang TNI AU.

Pada masa awal kariernya, ia tergolong biasa saja.

Hal ini disampaikan Mantan Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama (Purn) TNI Dwi Badarmanto.

"Lulus Akabri 86. Kalau lihat kariernya sebelum bintang 1 itu biasa-biasa saja," ujar Dwi.

Ia bahkan sempat dianggap dipandang sebelah mata.

Kala itu, Hadi Tjahjanto masih menjadi penerbang pesawat angkut ringan.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat menghadiri pelepasan jenazah Pelda Anumerta Rama Wahyudi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (3/7/2020)
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat menghadiri pelepasan jenazah Pelda Anumerta Rama Wahyudi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (3/7/2020) (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Dari 1988 hingga tahun 2000, tak terlihat dari sosok Hadi Tjahjanto akan menjadi orang besar yang berkuasa.

"Dari penerbang pesawat angkut ringan, orang sudah melihat sebelah mata, tapi Tuhan berkata lain," katanya.

Masih dilansir dari sumber yang sama, kala itu ia sempat mendengar celotehan Hadi Tjahjanto.

Hadi disebut sempat berontak dalam hatinya karena tugas yang diembannya.

Mulanya ia sempat ditempatkan di Pangkalan Udara Hussein Sastranegara.

Namun, ujungnya ia malah ditugaskan sebagai Komandan Pangkalan Udara Adi Soemarmo.

Namun, siapa yang bisa menebak nasib seseorang, Hadi Tjahjanto memiliki keberuntungan besar dalam perjalanan kariernya.

Ia yang dulu dipandang sebelah mata justru menjadi orang paling berkuasa di militer Indonesia.

Sejak ditunjuk Presiden Jokowi menjadi Panglima TNI pada 2017 menggantikan Gatot Nurmantyo, Hadi Tjahjanto terpilih pada usia 54 tahun.

Sebelum menjadi panglima TNI, Hadi Tjahjanto mendampingi Presiden Jokowi bekerja menjadi Sekretaris militer.

Hadi Tjahjanto juga pernah menjabat Irjen di Kementerian Pertahanan.

Hadi Tjahjanto pun pernah menjabat sebagai Direktur Operasi dan Latihan Badan SAR Nasional hingga 2013.

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Biodata Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang Beri Pesan ke Prajurit setelah Tak Lagi Jadi Panglima TNI

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved