Istri Oknum Polisi Nangis Diselingkuhi 16 Kali, Ini 5 Kasus Polri Digerebek Saat Ketahuan 'Main Api'
Berikut ini TribunJakarta.com merangkum 5 kasus perselingkuhan yang dilakukan para oknum polisi.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM, MEDAN - Seorang istri berinisial MH tak kuasa menahan tangis dan melaporkan sang suami yang merupakan oknum polisi karena sudah belasan kali diselingkuhi.
MH mengaku sampai 16 kali diselingkuhi oleh sang suami yang bertugas di Polres Sibolga.
Kasus perselingkuhan yang dilakukan oknum polisi bukan kali ini saja mencoreng institusi Polri.
Sudah ada beberapa kejadian serupa yang dilakukan para oknum polisi.
Bahkan, ada yang sampai digerebek warga maupun pasangan sahnya ketika mereka tertangkap basah bermain api.
Baca juga: Nangis di Polres, Hancurnya Hati Istri Polisi Diselingkuhi Sampai 16 Kali: Semuanya Habis
Berikut ini TribunJakarta.com merangkum 5 kasus perselingkuhan yang dilakukan para oknum polisi.
1. Diselingkuhi 16 Kali oleh Oknum Polisi
Terbaru, kasus perselingkuhan oknum polisi yang sedang jadi sorotan terjadi di Sibolga, Sumatera Utara.

MH melaporkan suaminya Mabes Polri dan Polda Sumut karena sudah tak tahan belasan kali diselingkuhi.
Laporan MH tertuang dalam bukti lapor Nomor: STTLP/185/X/2021/SPKT tanggal 4 Oktober 2021.
Namun, hingga kini dia menyebut belum ada kelanjutan dari laporannya itu.
"Suami saya berselingkuh bukan kali pertama. Kalau saya total sudah 16 kali ia berselingkuh," kata MH sambil menangis saat diwawancarai, Kamis (18/11/2021).
Selain diselingkuhi, MH mengaku jadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
"Saya juga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), tapi saat itu saya tidak ada surat visum, sehingga (laporannya) tidak jalan," kata MH.
Baca juga: Oknum Polisi di Trenggalek Dilaporkan Hamili Istri Almarhum Rekannya, Pelaku Langsung Dimutasi
Akibat perselingkuhan sang suami, MH mengatakan harta mereka berupa mobil hingga kapal tangkap ikan habis setelah suaminya nikah siri.
Selain itu, lanjut MH, tanah dan emas juga terjual setelah suaminya selingkuh dan nikah siri.
"Kami pernah menggerebek dia (oknum polisi) dengan selingkuhannya sedang makan di satu tempat," kata MH.
"Bolak balik digadaikan SK PNS saya.
Kalau saya hitung ada tiga kali.

Sekarang habis semua tinggal membayari utang saja," tuturnya.
2. Oknum Polisi Digerebek Saat Tidur Dirumah Wanita Bersuami
Oknum polisi berinisial ET yang berdinas di Direktorat Narkoba Polda Maluku digerebek oleh teman kerjanya sendiri yang menerima laporan dari suami pemilik rumah.
Saat digerebek, oknum polisi bersama istri orang yang diduga selingkuhannya itu sedang berada di dalam kamar.
Sedangkan penggerebekan terjadi di Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Minggu (6/6/2021) malam.
Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol Muhammad Roem Ohoriat mengatakan Birgadir ET digerebek saat sedang bersama ED di dalam kamar.
Baca juga: Ketahuan Tidur di Rumah Istri Orang, Oknum Polisi Digerebek Teman Kerja dan Suami Selingkuhannya
Penggerebekan Brigadir ET oleh rekan kerjanya sendiri yang juga polisi ini berawal dari laporan suami ED, JL (43) yang mendatangi Mapolda Maluku.
JL melaporkan bahwa Brigadir ET sedang berada di rumahnya bersama ED.
Mendapat laporan tersebut, anggota Propam Polda Maluku lantas mendatangi rumah tersebut.
Benar saja, sewaktu digerebek Brigadir ET dipergoki sedang tidur di salah satu kamar rumah ED.

Keduanya langsung dibawa ke Polda Maluku untuk menjalani pemeriksaan.
3. Bercinta dengan Istri Orang di Mobil
Di Kendari, Sulawesi Tenggara, oknum polisi panik ketika diciduk warga ketika tengah asyik berduaan dengan istri orang di dalam mobil sampai dini hari.
Peristiwa itu terjadi di sekitar Stadion Lakidende Kendari, Sulawesi Tenggara, Selasa (24/8/2021) pukul 02.00 wita dini hari.
Sebelum diciduk, warga sudah cukup lama mengamati keberadaan mobil minibus putih yang terparkir di sekitar Stadion Lakidende itu.
Sebab, warga melihat ada perempuan masuk ke dalam mobil yang dikemudikan oleh seorang lelaki.
Warga menduga keduanya sedang berbuat maksiat sehingga akhirnya menggerebek mobil tersebut.
Baca juga: Keasyikan Berdua Istri Orang di Mobil Sampai Dini Hari, Oknum Polisi Panik Diciduk Warga Curiga
Usai terciduk, oknum polisi yang bertugas di Direktorat Polisi Perairan dan Udara atau Ditpolairud Polda Sultra dibawa ke Mapolda Sultra untuk diperiksa Propam.
4. Ngumpet di Kamar Mandi Saat Digerebek
Oknum polisi ngumpet di kamar mandi saat digrebek warga Desa Jetis, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, Sabtu (10/4/2021) pukul 22.00 WIB.
Pasalnya, oknum polisi itu ketahuan berada dalam rumah seorang wanita bersuami.
Sang wanita yang telah bersuami awalnya sempat mengelak tudingan adanya oknum polisi di rumah tersebut saat digerebek warga.
Namun, warga akhirnya menemukan oknum polisi ngumpet di kamar mandi lantai 2 rumah tersebut
Ketua RT setempat, Heru Susanto menceritakan awal mula penggrebegan tersebut.

Saat itu, dirinya mendapat sejumlah laporan dari masyarakat bahwa ada orang asing yang masuk malam-malam ke rumah warga wanita di desa tersebut.
"Laki-laki tak dikenal lalu-lalang dan masuk ke rumah warga dan rumah tersebut dalam keadaan tertutup ," kata Heru saat ditemui TribunSolo.com, Kamis (15/4/2021).
Mengkonfirmasi laporan tersebut, Heru dan sejumlah warga mengecek lokasi.
"Setelah kami tiba di sana, saya mengetuk pintu rumah tersebut, dan sekitar 10 menit baru dijawab," ucap Heru.
Wanita yang ada di rumah tersebut membuka pintu, warga lalu menanyakan keberadaan oknum polisi tersebut.
Namun, wanita tersebut mengaku tidak ada orang selain dirinya di rumah itu.
"Kami tidak percaya dan kami melakukan pemeriksaan di rumah tersebut," kata Heru.
Baca juga: Oknum Polisi Bejat Mengayomi Remaja di Polsek, Korban Dibuat Menangis Trauma dan Diancam Penjara
Hasilnya, ternyata benar, oknum polisi tersebut bersembunyi di kamar mandi di lantai 2 rumah tersebut.
Warga kaget setelah memeriksa pria tersebut, ternyata anggota polisi.
"Kami memanggil anak dari wanita tersebut dan pihak keluarga polisi," lanjut Heru.
Adapun sang suami dari wanita selingkuhan oknum polisi itu sedang merantau di luar pulau.

5. Oknum Polwan Ngamar Bareng Senior
Tak hanya polisi pria, rupanya ada pula oknum polwan yang berkasus karena selingkuh.
Polwan itu ialah Bripka ARP yang digerebek oleh suaminya ketika sedang ngamar dengan seniornya yakni Aiptu MM di sebuah kamar hotel di Semarang, Rabu (24/3/2021) lalu.
Adapun suami Bripka ARP juga merupakan seorang polisi.
Aksi penggrebekan itu viral di media sosial.
Antara suami sah, oknum polwan dan selingkuhannya itu sama-sama berdinas di wilayah hukum Polres Pati.
Setelah digerebek sang suami di sebuah hotel di Semarang, Jawa Tengah, kasus ini ditangani Polda Jawa Tengah.
Adapun Brigadir Doni, suami sah Bripka ARP bisa mengetahui keberadaan istrinya karena dia telah memasang GPS di mobil yang dikendarai istrinya itu.
Mulanya, pada Rabu (24/3/2021) pagi, Bripka ARP meminta izin pada Brigadir Doni untuk melaksanakan kegiatan dinas di wilayah Kecamatan Gembong, Pati.
Namun, pada siang harinya, GPS menunjukkan bahwa mobil yang dikendarai Bripka ARP sudah berada di Kota Semarang.
Brigadir Doni kemudian mengajak rekannya yang juga seorang anggota polisi untuk mencari keberadaan ARP.
Mobil yang dikendarai ARP kemudian ditemukan terparkir di sebuah mal di Semarang.
Baca juga: Sejumlah Kasus Oknum Polisi Sepekan Terakhir: Pacaran Pakai Mobil Dinas Hingga Gauli Anak Tersangka
Plat nomor yang aslinya K sudah diganti menjadi plat H.
Karena curiga, Brigadir Doni bersama rekannya kemudian mendatangi hotel yang berada tak jauh dari lokasi terparkirnya mobil.
Dari hasil pengecekan di resepsionis, tidak ditemukan nama Bripka ARP maupun Aiptu MM di daftar tamu menginap.
Namun, ada satu nama yang berdasarkan penelusuran dicurigai terkait dengan Aiptu MM.
Setelahnya, Brigadir Doni beserta rekannya mendatangi kamar tersebut sambil menghubungi anggota Propam Polda Jawa Tengah.
Setelah mencoba mengetuk pintu kamar, penghuni kamar tidak membuka pintu.

Mereka justru menghubungi resepsionis karena merasa terganggu.
Akhirnya Brigadir Doni bersama rekannya ditegur oleh Satpam.
Selanjutnya, Brigadir Doni kemudian memesan kamar yang tepat berada di depan kamar yang ia curigai dihuni istrinya dan sang selingkuhan.
Mereka kemudian menunggu sampai Bripka ARP dan Aiptu MM keluar kamar.
Benar saja, pada pukul 19.37 WIB, mereka berdua membuka pintu kamar.
Saat itulah, penggerebekan dilakukan.
"Curhat opo kok neng kamar? (curhat apa kok di kamar?)" kata Brigadir Doni merespon alasan Bripka ARP.
"Cukup, cukup, cukup!" seru Bripka ARP menghalangi suaminya masuk ke kamar. (TRIBUNJAKARTA)