Luka Berat Dikeroyok Massa Pemuda Pancasila, Begini Kondisi AKB Karosekali di RS Polri Kramat Jati
Kabag Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Dermawan Karosekali menderita luka berat akibat dikeroyok oknum anggota Pemuda Pancasila (PP).
Penulis: Bima Putra | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Bisa saya sampaikan, bahwa mereka ini mencoba masuk ke dalam," ujar Zulpan di depan DPR RI.
Zulpan melanjutkan massa seharusnya memiliki etika dalam berunjuk rasa.
Baca juga: Polisi Tetapkan 15 Anggota Pemuda Pancasila Jadi Tersangka Buntut Demo Ricuh di Depan DPR
"Mereka melihat anggota polisi yang jaga langsung diserang. Anggota kena senjata tajam. Itu diserang di kepala bagian belakang sekarang alami luka robek. Pendarahan yang cukup besar dan dapat beberapa jahitan. Masih dirawat di RS Kramat Jati," katanya.
Massa aksi tak dibenarkan main hakim sendiri dengan mengeroyok AKBP Karo Sekali.
Sebab, AKBP Karosekali memiliki tanggung jawab terkait lalu lintas di lokasi demo.
Segala bentuk rekayasa lalu lintas di depan DPR RI merupakan tanggungjawabnya.
"Dan anggota senior pangkat Pamen AKBP pangkatnya mestinya pelaku demo enggak perlu melakukan tindakan seperti itu," tambahnya.

Sebelumnya, Aksi massa organisasi masyarakat (ormas) yang berunjuk rasa di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, berujung ricuh.
Aksi massa itu berlangsung pada Kamis (25/11/2021).
Seorang perwira polisi dikabarkan mengalami luka-luka usai dikeroyok massa itu.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kompes Hengki Haryadi meminta pimpinan massa itu untuk bertanggung jawab.
"Saya minta koordinator kegiatan ini segera menyerahkan diri. Jangan aksi rekan-rekan dinodai dengan kegiatan yang justru melawan hukum," ujar Hengki di atas mobil komando kepada massa ormas di Senayan pada Kamis (25/11/2021).
Hengki menyayangkan aksi pengeroyokan massa ormas kepada salah satu perwiranya.
Padahal, pihaknya tidak menghalangi massa ormas untuk berdemonstrasi.
"Kami yang layani rekan-rekan, mengamankan justru dipukuli, dikeroyok. Pemimpin kami luka ini darah di mana-mana," tegasnya.