Cerita Kriminal
Tak Kenal Ridho Suhendra, Pedagang Kerupuk Ikut Pusing di Kasus Mutilasi Bekasi, Ini Sebabnya
Meski tak mengenal sosok Ridho Suhendra (28), seorang pedagang kerupuk ikut dibuat pusing dalam kasus mutilasi yang terjadi di Bekasi, Jawa Barat.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Hal itu lantaran tempat tersebut hingga kini masih dipasangi garis polisi dan dilarang untuk dibuka selain oleh petugas kepolisian.
"Waduh kok nutup ya?" tanya Asep kepada wartawan di lokasi.
Terakhir kali, Asep menitipkan motornya pada Kamis (25/11/2021) sore.
Setelah itu, ia pergi bekerja di kawasan Desa Mangunjaya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
"Ya kalau nitip motor emang berhari-hari.

Soalnya kan tempat kerja saya di dekat sini, baru diambil setelah empat hari biasanya," ujarnya.
Ketika dijelaskan bahwa tempat penitipan motor itu disegel polisi untuk sementara waktu karena jadi lokasi pembunuhan, Asep mengaku tak mengetahuinya.
"Iya saya enggak tahu kalau ada kejadian itu (mutilasi), jadi motor saya enggak bisa diambil sekarang dong," tutur Asep.
Kini, lokasi tersebut masih ditutup dan diberikan garis polisi.
Hanya tersisa beberapa motor saja di dalam lokasi yang jadi tempat dieksekusinya Ridho Suhendra.
Baca juga: Terkuak Kedekatan Kurir Ojol dengan Para Pelaku Mutilasi, Penitipan Motor Jadi Saksi Bisu
Sudah Seperti Saudara
Polisi mengungkapkan hubungan yang begitu dekat seperti saudara sendiri antara kurir ojek online korban mutilasi di Bekasi dengan ketiga pelaku.
Hal itu diungkapkan Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Hendra Gunawan yang menangani kasus mutilasi kepada
Ridho Suhendra (28).
"Hubungan antara keempat ini tiga tersangka dan satu korban berteman sudah lama dan mereka sudah seperti saudara," ujar Kapolres saat merilis kasus mutilasi ini di Polda Metro Jaya, Minggu (28/11/2021).
Namun sayangnya hubungan pertemanan yang selama ini terjalin seolah sudah tak ada artinya lagi.
Pada Sabtu (27/11/2021) dini hari, ketiganya yakni MAP (29) FM (20) dan RN (masih buron) menghabisi nyawa Ridho Suhendra yang notabene adalah temannya sendiri.
Baca juga: Kasus Mutilasi di Bekasi: Berawal Dari Rusaknya Pertemanan karena Singgung dan Lecehkan Istri