Kucing BAB Sembarangan Bikin Kesal, Simak Cara Biar Hewan Peliharaanmu Buang Kotoran di Kotak Pasir

TRIBUNAJAKARTA.COM - Kamu punya hewan peliharaan kucing di rumah yang masih membuang kotorannya sembarangan?

Jangan khawatir, kamu bisa ikuti sederet tips di bawah ini untuk mencegahnya kembali terulang.

Memang tak mudah mengubah perilaku kucing yang terbiasa BAB atau buang kotoran di luar kotak pasir.

Tapi, ada beberapa cara yang bisa dilakukan sebagai cara mengatasi kucing yang BAB sembarangan, di antaranya:

1. Bersihkan 'jejaknya'

Mulailah dengan membersihkan secara tuntas area tempat kucing BAB.

Baca juga: Punya Hewan Peliharaan Kucing dan Anjing? Sederet Tips Ini Bisa Bikin Mereka Berteman

Bila tak dibersihkan dengan sempurna, kemungkinan kucing bisa kembali BAB di tempat yang sama.

Untuk hasil yang maksimal, gunakan pembersih enzimatik berkualitas tinggi untuk membersihkan kotoran binatang peliharaan.

2. Cek kotak pasir

Tentunya kucing menginginkan kotak pasir yang bersih dan terbuka.

Cobalah membersihkan kotak pasir kucing jika dirasa sudah kotor.

Kita juga bisa menyimpam kotak pasir plastik besar di bawah tempat tidur untuk keadaan darurat.

Tak hanya itu, kamu juga bisa menambah jumlah kotak pasir di rumahmu.

Pertimbangkan untuk menaruh kotak pasir kedua di tempat kucing biasa BAB sembarangan.

Jika rumah terdiri dari lebih dari satu lantai, pastikan pula ada kotak pasir di setiap lantai.

3. Jangan asal pilih jenis pasirnya

Jika manusia mungkin lebih suka pasir dengan wewangian untuk menutupi bau kotoran, banyak kucing menganggap wangi buatan tersebut menjijikan.

Indra penciuman kucing rupanya lebih sensitif dari manusia.

Baca juga: 4 Manfaat Ini Bisa Dirasakan Bagi Kamu yang Miliki Hewan Peliharaan Kucing, Jadi Punya Sahabat

Bau wewangian pasir bisa jadi terlalu menusuk untuk kesayanganmu.

Jadi, periksa kembali jenis pasir dan pertimbangkan untuk menggantinya dengan yang baru jika diperlukan.

4. Melatih

Kucing kita mungkin perlu kembali dilatih untuk BAB di kotak pasir, apalagi jika usianya masih muda atau baru diadopsi.

Usahakan membuat tempat yang kerap dipakai BAB sembarangan kucing menjadi tidak lagi menyenangkan.

Misalnya, meletakkan alumunium foil atau double-tape hingga kucing tidak mau lagi datang ke area itu.

(TribunJakarta/TribunPalu)