Cerita Kriminal
4 Anggota Gengster Pembacok Gadis 14 Tahun hingga Pipi Robek Tertangkap, Semua Masih Pelajar
Dijelaskannya, Febriyanti Pratiwi (14) menjadi korban salah sasaran dari kelompok gengster tersebut di Jalan Raya Cadas
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Acos Abdul Qodir
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, SEPATAN - Petugas Polres Metro Tangerang Kota berhasil menangkap empat orang anggota gengster yang diduga pelaku pembacokan yang membuat pipi gadis 14 tahun, Febriyana Pratiwi, robek dalam.
Keempatnya yakkni AR, JPA, WT, dan AQR. Keempat tersangka masih di bawah umur dan berstatus pelajar.
"Ini mereka yang melakukan kegiatan aksi perlawanan dan melukai anak perempuan tersebut," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Deonijiu De Fatim, di kantornya, Kota Tangerang, Selasa (14/12/2021).
Kelompok remaja tersebut biasa terlibat tawuran dengan kelompok remaja lain dengan menantang lawan di media sosial Instagram.
Dalam kegiatan tersebut, kelompok remaja tersebut membekali diri dengan senjata tajam pada malam hari.
Baca juga: Mengerikan! Geng Motor di Kota Tangerang Sabet Wajah Gadis 14 Tahun dengan Sajam hingga Robek
"Anak-anak ini pun adalah pelajar, karena masih di bawah umur 17 tahun. Mereka ini melakukan kegiatan pada malam hari atau dini hari," jelas Deonijiu.
Saat diamankan, keempatnya keciduk menyimpan berbagai jenis senjata tajam yang bisa digunakan untuk melukai orang.
Di antaranya celurit, stik golf, parang, gergaji, dan samurai.
Baca juga: Geng Motor di Jakbar Mulai Beringas, 2 Remaja Dikeroyok Sampai Tak Berdaya:Polisi Lakukan Pengejaran
Dijelaskannya, Febriyanti Pratiwi (14) menjadi korban salah sasaran dari kelompok gengster tersebut di Jalan Raya Cadas atau tepatnya di kolong Fly Over Tip Top, Sepatan, Kabupaten Tangerang, pada Minggu (5/12/2021) pagi.
Akibatnya, gadis asal Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang itu menderita luka sabetan senjata tajam di bagian pipi kanan.
Ibu korban, bernama Sutihat menceritakan, awalnya Febriyana sedang bermain di rumah tetangganya di Jalan Jaya Katwang XX.
Baca juga: Terbongkar Modus Guru Ngaji di Depok Cabuli Murid Perempuannya Masih Bau Kencur
Kemudian, seorang teman korban, Malik berusia 21 tahun menghubungi Febriyana untuk mengajaknya untuk membeli makan.
"Sebenarnya saya kurang tahu persis kejadiannya. Karena anak saya diantar ke rumah oleh Malik dalan kondisi terluka," kata Sutihat kepada wartawan, Senin (6/12/2021).
Dari pengakuannya, saat anaknya mau membeli makan, tiba-tiba saja Febriana disabet menggunakan senjata tajam oleh gangster.
