SNMPTN 2022
Catat Jadwal dan Cara Daftar SNMPTN 2022, LTMPT Sarankan Peserta Tidak Lintas Minat
Berikut ini jadwal dan cara daftar SNMPTN 2022, simak juga imbauan LTMPT pada calon peserta.
TRIBUNJAKARTA.COM - Berikut ini jadwal dan cara daftar SNMPTN 2022, simak juga imbauan LTMPT pada calon peserta.
Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 akan segera diselenggarakan.
Ketua Pelaksana Lembaga Tinggi Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Budi Prasetyo mengatakan, cara daftar SNMPTN 2022 tidak berbeda dengan tahun sebelumnya.
"Tidak ada perbedaan dibandingkan tahun 2021," ujar Budi.
Baca juga: Calon Mahasiswa Persiapkan Diri! Ini 12 Tahapan SNMPTN 2022 yang Wajib Diketahui
Tahap pendaftaran SNMPTN 2022
Dilansir dari situs resmi LTMPT, berikut ini tahap pendaftaran SNMPTN 2022:
1. Pengumuman kuota
Bagi sekolah sesuai dengan akreditasi dan jumlah siswa.
Baca juga: Cara Cek NISN untuk Persiapan Daftar SNMPTN 2022, Pendaftaran Dibuka Bulan Februari
LTMPT memiliki kebijakan sekolah yang bisa mengikuti SNMPTN yakni:
SMA/MA/SMK yang mempunyai Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN). Ketentuan akreditasi adalah sebagai berikut:
- Akreditasi A: 40 persen terbaik di sekolahnya.
- Akreditasi B: 25 persen terbaik di sekolahnya.
- Akreditasi C dan lainnya: 5 persen terbaik di sekolahnya.
Baca juga: LTMPT Rilis Jadwal SNMPTN Tahun Depan, Pendaftaran Dimulai 14-28 Februari 2022
2. Registrasi akun LTMPT bagi sekolah
Wajib bagi sekolah yang belum punya akun LTMPT, sekolah harus melalui registrasi melalui laman https://portal.ltmpt.ac.id
3. Registrasi akun LTMPT bagi siswa
Tahapan ini wajib dilakukan bagi semua siswa kelas 12 melalui laman https://portal.ltmpt.ac.id
4. Lihat data
LTMPT menginformasikan jumlah siswa yang eligible mendaftar SNMPTN mendaftar SNMPTN berdasarkan akreditasi sekolah.
5. Sekolah menentukan calon peserta
Berdasarkan data LTMPT dari jumlah siswa dan akreditasi di Dapodik-Pusdatin Kemendikbud Ristek atau EMIS-Pendis Kemenag.
6. Pengisian PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa)
Untuk tahapan ini dilakukan pada 8 Januari hingga 8 Februari 2022.
7. Pendaftaran SNMPTN
Tahapan ini bisa dilakukan pada 14-28 Februari 2022.
8. Pilihan PTN dan program studi
Pendaftar dapat memilih paling banyak dua PTN.
Setiap siswa dapat memilih dua program studi dari satu PTN atau dua PTN.
Jika memilih dua program studi, salah satu harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya.
Jika memilih satu program studi, dapat memilih PTN yang berada di provinsi mana pun.
Disarankan tidak lintas minat atau tergantung ketentuan PTN yang dituju.
9. Pengunggahan portofolio
Tahapan ini wajib bagi peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga.
10. Seleksi jalur SNMPTN 2022
Berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh masing-masing PTN.
11. Pengumuman
Hasil kelulusan SNMPTN dilihat di laman LTMPT atau mirrornya pada 29 Maret 2022 pukul 15.00 WIB.
12. Daftar ulang
Di PTN tempat calon mahasiswa dinyatakan diterima dan mengikuti PTN tersebut.
Baca juga: LTMPT Rilis Jadwal SNMPTN Tahun Depan, Pendaftaran Dimulai 14-28 Februari 2022
Jadwal SNMPTN 2022
Berikut ini adalah jadwal pelaksanaan SNMPTN 2022:
- Pembuatan Akun LTMPT: 4 Januari-15 Februari 2022
- Sosialisasi PDSS: 1 Desember 2021-8 Februari 2022
- Sosialisasi SNMPTN: 1 Desember 2021-28 Februari 2022
- Launching Kegiatan PMB: 4 Januari 2022
- Penetapan Siswa Eligible: 4 Januari-8 Februari 2022
- Pengisian PDSS : 8 Januari-8 Februari 2022
- Pendaftaran SNMPTN: 14-28 Februari 2022
- Pengumuman hasil SNMPTN: 29 Maret 2022
Pilihan program studi
1. Setiap siswa dapat memilih dua prodi dari satu PTN atau dua PTN.
2. Jika memilih dua prodi, salah satu harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya. Jika memilih satu prodi dapat memilih PTN yang berada di provinsi mana pun.
3. Disarankan tidak lintas minat (tergantung ketentuan PTN yang dituju).
"Disarankan tidak lintas minat. Ini juga tergantung ketentuan PTN yang dituju. Beberapa perguruan tinggi misalnya Program Studi Kedokteran tidak boleh berasal atau didaftar dari adik-adik IPS. Ini sifatnya disarankan," tegas Budi.