Laura Anna Masih Sempat Disuapi Madu oleh Sang Ibu, Beberapa Waktu Kemudian Tak Sadarkan Diri

Pulang dari Denny Sumargo, Iren menyebut Laura Anna tak langsung ke rumah melainkan ke rumah sakit.

Hal itu dilakukan guna mengecek kondisi Laura Anna.

"Kita langsung ke rs, dicek darah, saturasi, jantung, semua dicek sama dokter semuanya baik, gak ada yang urgent,"

Baca juga: Lambaian Tangan Sahabat saat Peti Jenazah Laura Anna Ditutup, Tangis Ibunda Pecah: Maafin Mama Ya

"Kecuali darah merahnya tinggi, disaranin pulang besoknya kembali lagi untuk cek ke spesialisnya,"

"Karena posisinya itu kita dari jam 1 malam sampai jam 4 pagi," kata Iren.

Sekira pukul 05:00 WIB, Iren bersama Laura Anna pulang ke rumah untuk beristirahat.

"Terus jam set 9 itu mamah udah bangun ke kamarnya Laura, tapi posisinya Laura ada suster buat bantuin supaya kita bisa istirahat, gantian," kata Iren.

Iren menyebut, sang ibu masih sempat menyuapi Laura Anna madu lalu mengambilkan bubur untuk sarapan.

"Laura juga masih sempet bilang rasanya manis, dia bilang gitu," sambung Iren.

Namun setelah mengambil sarapan, sang ibu mendapati Laura Anna sudah tak sadarkan diri.

Saat itu juga, Laura Anna langsung dibawa ke rumah sakit.

"Pas ke kamar Laura lagi udah gak sadar, akhirnya kita semua bangun ke rumah sakit,"

"Kita berangkat jam 9 kira-kira perjalanan ke rs 20 menit, pas sampe Laura ternyata udah tidak bernyawa," ucap Iren.

Lambaian tangan terakhir

Teman, sahabat, keluarga melambaikan tangan kepada Laura Anna terakhir kali sebelum peti jenazahnya ditutup.