Antisipasi Virus Corona di DKI
Antrean Masuk Wisma Atlet Membludak, Wagub Ariza Salahkan Omicron dan Durasi Karantina Diperpanjang
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara soal antrean pekerja migran Indonesia (PMI) yang akan menjalani karantina di Wisma Atlet.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria buka suara soal antrean pekerja migran Indonesia (PMI) yang akan menjalani karantina di Wisma Atlet.
Ariza bilang, Pemprov DKI siap membantu pemerintah pusat mengatasi banyaknya PMI yang ingin menjalani karantina setelah tiba dari luar negeri.
"Prinsipnya kami pemerintah pusat maupun Pemprov DKI selalu berkoordinasi, bekerja sama menangani pandemi Covid-19. Kami siap (membantu), selama ini kami selalu berkoordinasi membantu," ucapnya di Balai Kota, Selasa (21/12/2021).
Politisi Gerindra ini menyebut, jumlah PMI yang menjalani karantina di Wisma Atlet membludak imbas perubahan kebijakan yang dibuat pemerintah pusat.
Hal ini tidak terlepas dari mewabahnya varian baru virus corona B.1.1.529 atau Omicron yang juga sudah masuk ke Indonesia.
Baca juga: Penumpang dari Luar Negeri di Bandara Soetta Terlantar Mau Karantina, Satgas: Wisma Atlet Lockdown
"Memang ada peningkatan keberangkatan dan kepulangan dari luar negeri. Di sisi lain ada Omicron sehingga adanya penambahan masa karantina sekarang bahkan jadi 10 hari," ujarnya.
"Sehingga berdampak adanya peningkatan tingkat hunian karantina," sambungnya.

Dilansir dari Kompas.com, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Suharyanto mengatakan, kamar karantina untuk pekerja migran Indonesia (PMI) yang baru pulang dari luar negeri masih tersedia.
Di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet tempat untuk PMI yakni pada tower 4 dan tower 7.
Sementara, di Rusun Nagrak, Cilincing tersedia lima Tower.
"Di Wisma Atlet tower 4 dan tower 7 masih menerima karantina PMI, saat ini tersedia 809 tempat tidur," katanya, saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (21/12/2021).
Baca juga: Terungkap! Petugas Kebersihan Wisma Atlet Tertular Omicron dari WNI yang Baru Pulang Nigeria
"Di samping itu telah siap 5 tower di Rusun Nagrak Cilincing. Sebagian sudah terisi, sisa kamar sebanyak 3.921," katanya.
Terkait antrean karantina menuju Wisma Atlet baru-baru ini, Suharyanto mengusahakan agar proses karantina berjalan dengan lebih tertib.
"Kami usahakan agar lebih teratur dan tertib," ujar Suharyanto saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (21/12/2021).