Formula E
Formula E Digelar di Ancol, Penyelenggara Targetkan 60 Ribuan Penonton
Ia juga belum dapat memastikan harga tiket Formula E Jakarta akan lebih mahal atau lebih murah dibandingkan dengan penyelenggaraan World Superbike
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Acos aka Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni menargetkan jumlah penonton dalam perhelatan perdana Formula E Jakarta yang digelar di kawasan wisata Taman Imipian Jaya Ancol Jakarta Utara, sekitar 40 ribu sampai 60 ribu orang.
"Kami nantinya (target penonton) 40-60 ribu. Tinggal nanti ada posisi yang letaknya berapa banyak, grand stand, para pelaku sponsor untuk pakai paddock," katanya di Taman Imipian Jaya Ancol, Rabu (22/12/2021).
Kendati begitu, ia tetap belum bisa merinci kisaran harga tiket ajang Formula E yang untuk kali pertama digelar di Jakarta ini.
Ia juga belum dapat memastikan harga tiket Formula E Jakarta akan lebih mahal atau lebih murah dibandingkan dengan penyelenggaraan World Superbike di Mandalika.
Baca juga: Jadi Lokasi Balap Formula E, Dirut Ancol Langsung Nostalgia ke Tahun 90-an: Dulu Balap Mobil di Sini
Baca juga: Sirkuit Formula E Ancol Dibangun Mulai Januari 2022, Crazy Rich Priok: Tak Ada Dana APBD Maupun PMD
"Baik WSBK, Moto GP, Formula 1 dan Formula E punya nilai yang berbeda-beda, karena ini akan ditonton sama 170 negara dan miliaran orang nonton, maka konsumsinya juga beda," jelasnya.
Mengenai harga tiket Formula E Jakarta masih dalam pembahasan dan baru akan dijual pada tahun depan.
Baca juga: Soft Launching JIS dan IYC 2021 Batal Digelar Bulan Ini, Gede Widiade: Barcelona, Madrid Tetap Ikut

Sahroni menambahkan, nantinya Chief Championship Officer sekaligus Co-founder Formula E Alberto Longo akan kembali melakukan pengecekan ulang terhadap sirkuit jika sudah dibangun di kawasan Ancol ini.
"Lokasi ini juga memberikan banyak fleksibilitas buat para designer kita untuk membuat sebuah green race-track with rehabilitation,yang mana itu akan membuat balapan menjadi kompetitif dan menantang untuk 22 orang pebalap. Dan kita akan umumkan penjualan tiket dapat dibeli di mana dan kapan secepat-cepatnya pada awal tahun depan," ujar Alberto Longo.
Baca juga: Taman Bio Trans Disebut Multifungsi, Anak Buah Anies Pamer Keunggulan: Pohon Dipasang Barcode

Provinsi DKI Jakarta resmi menjadi tuan rumah balap mobil listrik ABB FIA Formula E tahun 2022, berdasarkan penetapan FIA World Motor Sport Council di Kota Paris, Prancis pada Jumat (15/10) waktu setempat. Ketetapan tersebut sekaligus meratifikasi kalendar balapan musim ke-8 tahun 2021/2022.
Jakarta akan menjadi tuan rumah balap mobil listrik ramah lingkungan tersebut pada 4 Juni 2022. Jakarta akan sejajar dengan Roma, New York, Berlin, London, Seoul, hingga Monako yang juga menjadi tuan rumah Formula E.
Belum Dapat Sponsor, Jakpro Berharap Ada BUMN Mau Bantu Sukseskan Formula E 2023 |
![]() |
---|
Balap Formula E Tinggal 5 Bulan Lagi, Jakpro Belum Juga Dapat Sponsor |
![]() |
---|
PSI: Gara-gara Anies Bangun Sirkuit Formula E, Ancol Kehilangan Pendapatan Rp24 M Setahun |
![]() |
---|
Ancol Krisis Lahan, Wacana Pembongkaran Sirkuit Formula E Mulai Menyeruak |
![]() |
---|
5 Bulan Jelang Jakarta e-Prix 2023, Jakpro Ternyata Masih Utang Formula E 2022 Rp5 Miliar ke Ancol |
![]() |
---|