Hasil Labfor Keluar, Polisi Belum Temukan Unsur Pidana Kasus Robohnya Bangunan SMAN 96 di Cengkareng

Tim Satreskrim Polres Jakarta Barat menerima hasil penelitian Pusat Laboratorium dan Forensik Mabes Polri terkait robohnya bangun SMAN 97 Cengkareng.

Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Suharno
Kompas.com/MITA AMALIA HAPSARI
Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri mendatangi lokasi bangunan SMAN 96 Jakarta, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (18/11/2021) siang. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, CENGKARENG - Tim Satreskrim Polres Jakarta Barat telah menerima hasil penelitian Pusat Laboratorium dan Forensik Mabes Polri terkait kasus robohnya sebagian bangunan SMAN 96 di Cengkareng beberapa waktu silam.

Wakasat Reskrim Polres Jakarta Barat, AKP Niko Purba mengatakan pihaknya belum menemukan tindak pidana dari hasil Puslabfor.

Hasil itu diterima pihak Satreskrim pada Kamis (16/12/2021) silam.

"Hasilnya sudah keluar, tapi dari hasilnya itu belum menemukan adanya tindak pidana. Kamis pekan lalu kami terima," ujarnya pada Kamis (23/12/2021).

Baca juga: Polisi Sebut Jasad Mr X Sudah 3 Hari Mengambang, Berharap Ada Keluarga Korban yang Melapor

Sebelumnya diberitakan, sebagian bangunan SMAN 96 di Jalan Jati Raya, Cengkareng, Jakarta Barat, ambrol.

Ambruknya sebagian lantai tiga dan empat bangunan itu terjadi pada Rabu (17/11/2021) siang.

TONTON JUGA:

Bangunan sekolah itu masih dalam tahap rehabilitasi total yang dilakukan oleh PT Adhi Karya dan PT Penta Rekayasa sejak bulan September silam.

Kapolsek Cengkareng, AKP Endah Pusparini mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa robohnya bangunan itu.

Baca juga: 18 Game Penghasil Uang Cocok Dimainkan saat Libur Natal dan Tahun Baru Bisa Isi Saldo DANA Gratis

"Tidak ada yang meninggal dunia," ujarnya saat ditemui TribunJakarta.com pada Rabu (17/11/2021).

Namun, ia melanjutkan sebanyak 4 orang mengalami luka-luka.

Keempat korban merupakan pekerja proyek itu.

"Satu mengalami luka sedang. Tiga orang lainnya mengalami luka ringan," tambahnya.

Baca juga: Jasad Mr X Mengambang di Tepi Kali Cengkareng Draine Jakarta Barat, Polisi: Tak Ada Tanda Kekerasan

Sementara itu, Humas RSUD Cengkareng, Aris Pribadi mengatakan sebanyak empat pekerja proyek yang tertimpa reruntuhan bangunan SMA 96  Jakarta Barat sudah pulang dari RSUD Cengkareng.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved