PKS Sayangkan Abdul Aziz Mundur Sebagai Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta, Ngakunya Ingin Fokus S2

Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin, memuji kinerja Abdul Aziz selama menjabat Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta.

Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Y Gustaman
TRIBUNJAKARTA.COM/DIONISIUS ARYA BIMA SUCI
Ketua Komisi B DPRD DKI Abdul Aziz saat ditemui di Balai Kota, Senin (15/3/2021). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin, memuji kinerja Abdul Aziz selama menjabat Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta.

"Dia tuh kinerjanya bagus. Orangnya kalem dan lembut gitu," katanya saat dihubungi, Kamis (23/12/2021).

Abdul Aziz yang notabene politikus PKS ini, mengaku dirinya mundur tak ada kaitan dengan sikapnya selama memimpin Komisi B DPRD DKI.

Oleh karena itu, Khoirudin sempat keberatan ketika Aziz mengajukan secara lisan soal pengunduran dirinya.

Ia menghormati keputusan Aziz yang mundur sebagai Ketua Komisi B DPRD DKI karena ingin melanjutkan studinya di Universitas Indonesia (UI).

Baca juga: PKS DKI Jakarta Buka Suara Soal Alasan Pengunduran Abdul Aziz dari Ketua Komisi B DPRD

Pertimbangan ini tertuang dalam surat Aziz ke DPP PKS. Ia mengaku tak bisa membagi waktu sebagai Ketua Komisi B DPRD DKI dengan studi magisternya di Universitas Indonesia.

Keputusan Abdul Aziz untuk mundur sebagai Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta sudah disampaikan secara lisan ke partainya sejak dua bulan lalu.

"Berat kalau pegang dua-duanya, apalagi saya juga Sekjen PKS DKI yang bertanggungjawab pada pemenangan PKS DKI di 2024," ujar Abdul Aziz.

Ia membantah alasan pengunduran dirinya lantaran dilaporkan koleganya di Komisi B DPRD DKI.

Aziz dilaporkan karena sepihak tiba-tiba mengeluarkan surat rekomendasi kepada Transjakarta atas rentetan kecelakaan yang terjadi beberapa waktu lalu.

Imbasnya, sejumlah anggota Komisi B melaporkan Abdul Aziz ke Badan Kehormatan DPRD DKI.

"Saya berterimakasih pada teman-teman yang mengajukan karena memang saya sudah mengajukan untuk mengundurkan diri, tapi sampai dengan sekarang belum diizinkan oleh partai," tutur Aziz.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved