Antisipasi Virus Corona di DKI
Puluhan Warga Taman Sari Positif Covid-19, Puskesmas Incar Ratusan Orang untuk Testing & Tracing
Sebanyak 36 warga Taman Sari dinyatakan positif Covid-19 usai dilakukan penelusuran kontak erat (tracing) dan tes (testing) sebanyak 2 kali.
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas
TRIBUNJAKARTA.COM, TAMAN SARI - Sebanyak 36 warga Taman Sari dinyatakan positif Covid-19 usai dilakukan penelusuran kontak erat (tracing) dan tes (testing) sebanyak 2 kali.
Tracing dan testing itu dilakukan usai seorang warga berinisial R (55) terpapar Covid-19.
Puluhan warga yang merupakan warga Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat ini pun dipindahkan ke Rumah Sakit Wisma Atlet untuk isolasi mandiri.
Sementara itu, sebanyak 4 RT di RW 002 Kelurahan Krukut masuk zona merah dan diterapkan karantina wilayah.
Lurah Krukut, Ilham Nurkarin mengatakan pihak puskesmas Kecamatan bakal melakukan tracing ketiga besok, pada Senin (10/1/2022).
Baca juga: Puluhan Warga Krukut Positif Covid-19, 4 RT Langsung Lockdown: Berawal dari Warga dari Luar Kota
Pelaksanaan tracing dan testing dilakukan oleh petugas gabungan.
"Tracing dijadwalkan besok pagi jam 9. Petugas gabungan dari puskesmas Kecamatan, dibantu Koramil dan Polsek," ujar Ilham saat dihubungi pada Minggu (9/1/2022).

Pihaknya menargetkan sekitar 200 warga bisa di-swab besok.
Warga yang menjalani swab pun dilakukan sebanyak 2 kali.
"Jadi sekarang setiap warga di-swab dua kali. Satu swab antigen hasil keluar 10 menit, satu lagi swab PCR keluar minimal dua hari," katanya.
Di micro lockdown
Sebanyak 4 RT di RW 002 Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat dilakukan karantina wilayah atau micro lockdown.
Baca juga: Tunjangan Naik, Ketua DPRD DKI Bandingkan dengan Dana Operasional Puluhan Miliar Buat Gubernur Anies
Pemberlakuan micro lockdown ini berlangsung sejak Kamis (6/1/2022) hingga 14 hari ke depan.
Keempat RT yang terdiri dari RT 008, RT 010, RT 011 dan RT 014 diberlakukan micro lockdown lantaran ditemukan sebanyak 36 orang yang terpapar Covid-19.
Lurah Krukut, Ilham Nurkarin mengatakan keempat RT itu ditetapkan masuk zona merah.
Sebanyak 600 jiwa di empat RT tersebut pun dalam pengawasan pihaknya yang dibantu oleh petugas gabungan tiga pilar (TNI, Polri dan Pemerintah Kota).
"Kita membatasi aktivitas keluar masuk. Orang luar yang bukan warga setempat tidak dibolehkan masuk. Orang dari dalam juga harus menunjukkan hasil swab negatifnya," katanya saat dihubungi TribunJakarta.com pada Minggu (9/1/2022).

Selain melakukan pembatasan di lingkungan zona merah, penjagaan juga diperketat.
Ilham melanjutkan dikerahkan petugas gabungan tiga pilar di sekitar wilayah tersebut.
"Kita lakukan penjagaan dari petugas gabungan secara bergantian untuk melakukan pencegahan," tambahnya.
Berawal satu warga
Sebelumnya diberitakan, warga Krukut, Taman Sari, Jakarta Barat, berinisial R (55), yang baru pulang dari luar kota terpapar Covid-19.
Hal itu diketahui saat perempuan tersebut melakukan swab antigen mandiri usai merasa batuk dan pilek.
Baca juga: Berawal Temuan Suspek Omicron, 33 Warga di Satu RW Kelurahan Krukut Positif Covid-19
"Jadi dia ada keluhan, terus coba periksa mandiri ke Rumah Sakit Taman Sari dilakukan swab tes tanggal 5 Januari hasilnya positif," kata Ilham pada Sabtu (8/1/2022).
Setelah itu, R kembali melakukan tes Swab PCR dan hasilnya tetap positif.
Pihak Puskesmas kemudian melakukan tracing dan testing kepada warga di sekitar R tinggal.
Hasilnya, sebanyak 36 warga terpapar Covid-19.
Mereka kemudian dibawa ke Wisma Atlet untuk melakukan isolasi mandiri.
Baca juga: Istri Dihabisi Suami, Adik Korban Tak Sangka Cerita di TV Ternyata Dialami Keluarga Sendiri
Namun, dari 36 orang itu, ada satu warga yang belum dibawa ke sana.
"Satu orang lagi dirujuk ke RS Pelni Tanjung Duren karena dia dalam posisi lahiran. Jadi dibedakan," pungkasnya. (*)